Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menghemat Rp707 juta dari pemadaman listrik pada sejumlah ikon Ibukota yang telah dilakukan sebanyak tiga kali sepanjang 2021 ini.
Pertama, pada 27 Maret lalu dalam rangka aksi hemat energi dan pengurangan emisi karbon. Kemudian, Peringatan Hari Bumi Sedunia pada 24 April dan terakhir pada 5 Juni kemarin saat Hari Lingkungan Hidup sedunia.
"Totalnya Rp707,3 juta,” ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Syaripudin saat dikonfirmasi, Senin (7/6/2021).
Baca Juga: Digugat Cerai Larissa Chou, Alvin Faiz: Jadi Duda Bukan Sesuatu yang Harus Dibanggakan
Syaripudin merincikan penghematan itu didapatkan dari pemadaman listrik pada 27 Maret menghemat energi sebanyak 332,21 Megawatt (MW) atau setara Rp.479,9 juta.
Kemudian, pemadaman listrik 24 April menghemat 42 MW atau setara Rp46 juta; dan pemadaman listrik 5 Juni menghemat 165 MW atau setara Rp181,4 juta.
Tak hanya menghemat anggaran hingga ratusan juta, kampanye memadamkan listrik pada tiga kali kesempatan tersebut juga efektif mengurangi emisi gas karbon dioksida (CO2).
Penurunan CO2 pada 27 Maret sebanyak 292,3 ton, pada 24 April sebanyak 29,9 ton, dan 5 Juni sebanyak 118,54 tol.
“Totalnya 440,74 ton,” pungkasnya.
