Seorang netizen membagikan kisah sedih seorang kakek yang harus mencari nafkah diusianya yang sudah renta. Di usianya yang sudah sangat tua, kakek ini seharusnya menghabiskan hari-harinya beristirahat di rumah.
Namun, ia harus berjualan pulpen demi bisa menyambung hidup. Diceritakan netizen tersebut, kakek ini sering berjualan di sekitaran Universitas Trisakti, Jakarta.
Kakek tersebut berjualan dengan kondisi yang sangat memprihatinkan. Tubuhnya selalu terlihat gemetaran. Netizen yang diketahui bernama Refi itu juga turut mempromosikan dagangan kakek tersebut.
"kalo ada yang lewat univ trisakti dan sekitarnya, tolong dibeli dagangan kakeknya ini ya. beliau jualan pulpen, yang baris atas harganya 8rb, yang baris bawah harganya 5rb. setiap hari kakeknya gemeteran terus, kl ditanya 'kakek udah makan?' selalu jawab 'nanti gampang neng'," cerita Refi.
Tak hanya itu, kakek tersebut juga menyampaikan pesan untuk selalu menolong orang-orang kecil seperti dirinya. Ia juga berpesan untuk tidak berhenti bersyukur setiap harinya. Kisah ini pun kemudian viral dan banyak netizen yang merasa terenyuh melihat perjuangan kakek tersebut demi menyambung hidup.
