Seorang anak laki-laki berinisial A dan berusia sekitar lima tahun ditemukan dalam keadaan selamat alias masih bernyawa. Padahal, A sempat tertimbun reruntuhan gempa Cianjur selama tiga hari sebelum akhirnya berhasil ditemukan.
Mabes Polri sendiri membeberkan momen penemuan bocah malang tersebut. Korban sendiri berhasil ditemukan oleh tim gabungan TNI-Polri ada 23 November 2022 kemarin.
"Jadi dalam proses pencarian kemarin tim di lapangan saat membongkar puing-puing ternyata ditemukan seorang korban anak berusia lima tahun. Alhamdulillah (korban) masih hidup," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Jumat (25/11/2022).
Baca Juga: Sasar Daerah Terisolir, Polri Pakai Jalur Udara Beri Bantuan ke Korban Gempa Cianjur
Penemuan korban bermula saat tim mencari para korban gempa yang masih belum ditemukan. Tepat di Kampung Rawacina, Desa Nagrek sekitar pukul 10.46 WIB, korban akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan tertimbun bangunan.
"Anak itu kemudian langsung diberikan pengecekan (pertolongan medis)," beber Dedi.
Lebih jauh jenderal polisi bintang dua tersebut menyampaikan usai ditemukan, korban juga langsung diserahkan ke orang tuanya.
Baca Juga: Update Gempa Cianjur: Korban Tewas 272, 2 Ribu Lebih Luka-luka
"Langsung bertemu dengan orang tuanya," pungkas Dedi.
Diberitakan sebelumnya, gempa dengan kekuatan magnitudo 5,6 terjadi di titik wilayah Cianjur, Jawa Barat beberapa waktu yang lalu. Gempa ini bahkan terasa kuat hingga ke wilayah DKI Jakarta.
Akibat dari gempa itu sejumlah bangunan mengalami kerusakan. Tak hanya itu, sejumlah korban berjatuhan baik korban luka-luka hingga menggal dunia akibat bencana ini.