Kasus penganiayaan terhadap seorang kakek di sebuah gudang minimarket di Desa Talulobuti Selatan, Kecamatan Tapa, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, oleh pegawai minimarket karena ketahuan mencuri barang-barang dagangan, menyita perhatian publik.
Belakangan diketahui, kakek bernama Arief Saputra itu sudah sering mencuri di banyak tempat di Kabupaten Bone Bolango.
Sebelum ketahuan mencuri di dua minimarket pada hari Jumat (18/6/2021), Arief memang sudah ditandai oleh para pegawai minimarket.
Fotonya disebar di grup WhatsApp pegawai minimarket lantaran ia memang sudah kerap mencuri.
Tak cuma di minimarket, ia juga pernah mencuri di apotek Kimia Farma dan sejumlah toko lainnya di Kabupaten Bone Bolango.
Pada saat ketahuan hari Jumat pun, ia juga bukan hanya mengambil minyak kayu putih, tetapi juga barang-barang lain seperti minyak telon, bohlam dan susu kotak bermerek.
Adapun kakek Arief dipukuli oleh dua pegawai minimarket berinisial ZK dan MIRH. ZK memukul kakek Arief sebanyak 5 kali, sedangkan MIRH menendangnya tiga kali.
Dari dalam kantong kakek Arief, ditemukan 20 buah bohlam merek Philips dan 15 botol minyak kayu putih.
Sementara dari tas yang ia titipkan pada pedagang nasi goreng di sebelah minimarket, ditemukan dua dus susu merek Morinaga dan Entrasol, sembilan botol minyak kayu putih, dan delapan buah bohlam merek philips.
Kasus ini saat tengah ditangani oleh Polsek Tapa, baik dari sisi penganiayaan maupun dari sisi pencurian.
Kapolsek Tapa, Iptu Muhammad Atmal Fauzi mengatakan, pihaknya akan menegakkan hukum seadil-adilnya atas kasus ini.
"Jadi tidak cuma satu saja (yang ditangani)," katanya.
Artikel Menarik Lainnya:
- Tragis, Begal Aniaya Pemilik Toko di Pekalongan, Satu Orang Tewas dan Satu Luka-luka
- Viral, Istri Dorong Paksa Suami Naik ke Dalam Bus , Netizen: Gue yang Nyesek Lihatnya!
- Astaga! Pemilik Rumah Ngamuk Dorong Petugas Hingga Terjatuh, Kesal Damkar Datang Terlambat
