Banyak Warga yang Ngotot Berziarah di TPU Selama Penutupan, Anies Akan Perbanyak Petugas

- Jumat, 14 Mei 2021 | 15:55 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Antara)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Antara)

Terkait masih banyaknya warga yang ngotot untuk tetap melakukan ziarah kubur di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di kawasan DKI Jakarta, Gubernur Anies Baswedan akan memperbanyak petugas untuk mencegah peziarah.

Anis mengatakan hal ini perlu dilakukan agar upaya pemerintah DKI Jakarta untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 dapat terlaksana dengan baik.

Anies menegaskan saat ini Pemprov DKI Jakarta masih melarang warga untuk berziarah sesuai Surat Edaran Surat Edaran Nomor 7/SE/2021 tentang Pengendalian Aktivitas Masyarakat pada Taman, Hutan Kota, Taman Margasatwa Ragunan dan TPU dalam pencegahan penyebaran Covid-19 pada masa Idulfitri 12-16 Mei 2021.

Namun begitu, bila dilihat di lapangan, masih banyak masyarakat yang melakukan kegiatan ziarah kubur meski sejumlah TPU di Jakarta telah ditutup untuk
sementara waktu.

Seperti yang baru-baru ini viral di media soai, dimana terlihat rekaman kericuhan di TPU Tegal Alur Jakarta Barat karena para peziarah merasa kecewa tidak dapat masuk ke area pemakaman untuk melakukan ziarah di makam keluarga mereka.

Dalam rekaman video yang beredar, tampak sejumlah warga memprotes kebijakan tersebut dan membuka secara paksa pagar besi TPU.

Bersamaan dengan itu juga tampak sebuah ambulans diduga membawa jenazah masuk ke dalam area TPU.

Area pemakaman tersebut ditutup sementara hanya untuk para peziarah, namun tetap bisa digunakan untuk aktivitas pemakaman jenazah.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X