Seorang pria berusia 32 tahun dari provinsi Liaoning, Tiongkok belum lama ini membuat banyak orang kesal. Hal itu karena dirinya menabrakkan mobilnya ke kerumunan orang karena dia kesal dan ingin 'membalas dendam pada masyarakat' setelah gagal dalam sebuah investasi.
Dilansir dari Global Times, Selasa (25/5/2021), kejadian itu terjadi pada Sabtu (22/5/2021) ketika pria yang mengendarai BMW tiba-tiba mulai melaju hingga kendaraan mencapai 108 km/jam.
Dia kemudian melaju melewati lampu lalu lintas merah dan menabrak pejalan kaki di jalan. Menyadur dari laporan South China Morning Post, Selasa (25/5/2021), pria bermarga Liu itu melarikan diri dari tempat kejadian setelah menabrak kerumunan dan bertabrakan dengan sebuah mobil van di perempatan.
Dia kemudian turun dari kendaraannya dan mencoba melarikan diri dengan berjalan kaki tetapi ditangkap oleh polisi.
Baca juga: Remaja Ini Gunakan Cangkul untuk Bangun Rumah di Bawah Tanah Selama 6 Tahun
"Tersangka tidak dapat menerima kegagalan investasi pribadinya dan kehilangan kepercayaan dalam hidup, jadi dia membalas dendam pada masyarakat," kata Qu Bo, wakil kepala polisi dari Biro Keamanan Umum Dalian.
Empat orang tewas di tempat kejadian dan satu dinyatakan meninggal setelah dilarikan ke rumah sakit sementara lima orang lainnya mengalami luka-luka dan mendapat perawatan di rumah sakit.
Investigasi memutuskan bahwa mengemudi dalam keadaan mabuk, mengemudi dalam keadaan mabuk dan penyakit kejiwaan bukanlah alasan tindakannya karena dia memiliki pikiran yang jernih ketika dia melakukan kejahatan tersebut.
Liu sejak itu ditangkap dan sekarang berada dalam penahanan kriminal dengan tuduhan membahayakan keselamatan publik dengan metode berbahaya.
