Seorang wisatawan membagikan kisahnya saat hendak berkunjung ke tempat wisata Bukit Gajah Bobok, Desa Situnggaling, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut).
Dalam video yang beredar, wisatawan itu tampak dicegat oleh dua orang pria mengenakan pakaian preman di depan sebuah posko bertuliskan 'Selamat Datang di Gajah Bobok'.
Kedua pria itu meminta uang masuk ke wisatawan dengan mengaku sebagai utusan dari kepala desa setempat.
"Kata kepala desa, berarti kepala desa yang nyuruh (minta uang masuk)," kata pria perekam video, seperti dikutip Indozone melalui akun @mediagramindo, Minggu (3/10/2021).
Tak hanya itu, kedua preman itu juga meminta uang masuk tanpa memberi tiket dengan alasan tiketnya belum ada.
"Ya cuma mana retribusinya?" tanya perekam video.
"Belum keluar karcis nya pak," jawab salah satu preman.
Berdasarkan keterangan video, sebelumnya wisatawan itu juga sudah membayar uang masuk di pos pertama yang mengaku dari Dinas Pariwisata.
Wisatawan itu juga mengaku diancam oleh preman tersebut jika tidak membayar uang masuk di pos kedua.
Akibat hal tersebut, mereka pun akhirnya memutuskan putar balik dan tidak jadi masuk ke wisata Bukit Gajah Bobok.
"Kami balik arah keluar dari wisata tersebut di pertengahan jalan kami foto-foto sejenak dan dtg lagi org tersebut mengusir kami lagi sembari mengancam," tulis keterangan video.
"Sembari mengancam akan melempar kaca mobil kami dan kami tdk mau ribut, trus langsung bergegas keluar dari lokasi tsb. lagi trus dikawal sm org tsb dengan menggunakan sepeda motor hingga di sapo juma dia berkata lagi, jangan lagi kau datang kemari ya. itu sj kronologi yg bs sy ceritakan," tulis keterangan.
