Bentrokan Antar Warga di Yahukimo, 52 Terduga Pelaku Diamankan Polisi

- Minggu, 3 Oktober 2021 | 19:27 WIB
Penyerangan antar warga di Yahukimo, Papua. (Dok Humas Polda Papua)
Penyerangan antar warga di Yahukimo, Papua. (Dok Humas Polda Papua)

Aksi bentrokan antar warga terjadi siang tadi di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua menggunakan senjata tajam hingga panah. Sebanyak puluhan terduga pelaku bentrokan itu pun berhasil diamankan oleh polisi.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal menyebut insiden ini terjadi berawal dari adanya kabar eks Bupati Yahukimo yang tutup usia. Warga salah satu suku disana langsung melakukan penyerangan ke suku lain.

"Aksi penyerangan tersebut terjadi terkait berita duka yang diterima oleh masyarakat suku Kimyal atas meninggalnya mantan Bupati Yahukimo Abock Busup," kata Kamal dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Minggu (3/10/2021).

Sekitar pukul 12.45 WIT, massa suku Kimyal menggunakan bus mendatangi wilayah suku Yali dan langsung melakukan penyerangan. Penyerangan bahkan menggunakan berbagai macam senjata mulai dari senjata tajam hingga panah.

Polisi setempat langsung berusaha menghalau bentrokan tersebut dan berhasil. Tak berapa lama, bentrokan pun kembali terjadi hingga membuat polisi kembali berusaha membubarkan massa.

"Pukul 13.20 WIT kelompok massa kembali melakukan penyerangan terhadap masyarakat suku Yali yang berada di Hotel Nuri dilanjutkan dengan pembakaran gedung hotel," beber Kamal.

Singkat cerita, aparat kepolisian dibantu TNI berhasil membubarkan massa dan mengamankan sebanyak 52 terduga pelaku penyerangan. Sebanyak 10 orang pun dievakuasi ke rumah sakit karena mengalami luka-luka dan satu lainnya tewas.

"Pasca aksi tersebut, Polres Yahukimo berhasil mengamankan 52 orang yang diduga sebagai pelaku. Saat ini ke-52 orang tersebut dalam pemeriksaan intensif Penyidik Polres Yahukimo," pungkas Kamal.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X