21 Juni Bakal Ada Gerhana Matahari Cincin, Lapan Sebut Indonesia Hanya Sebagian

- Kamis, 18 Juni 2020 | 20:53 WIB
Ilustrasi Gerhana Matahari Cincin (photo/Unsplash/Jongsun Lee)
Ilustrasi Gerhana Matahari Cincin (photo/Unsplash/Jongsun Lee)

Peneliti dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Rhorom Priyatikanto meyebutkan masyarakat di Indonesia hanya bisa menyaksikan gerhana matahari sebagian, saat sejumlah negara lain bisa menyaksikan gerhana matahari cincin.

"Akan terjadi gerhana matahari cincin pada 21 Juni 2020, tapi tak terlihat dari wilayah Indonesia. Indonesia hanya bisa menyaksikan gerhana matahari sebagian dari wilayah utara Indonesia," kata peneliti astronomi dan astrofisika pada Pusat Sains Antariksa Lapan itu di Jakarta, Kamis (18/6) dilansir ANTARA.

Gerhana matahari cincin terseut akan terjadi pada 21 Juni 2020 bisa disaksikan di negara Arab Saudi, Pakistan, India, Tiongkok dan Taiwan.

Lapan sebut gerhana matahari sebagian di Indonesia bisa diamati sekitar pukul 15.00 WIB. Di Sumatera, gerhana akan berlangsung pukul 14.30-15.30 WIB, sedangkan di Sulawesi, gerhana berlangsung sekitar 30 menit setelahnya.

"Wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, kepulauan Maluku dapat menyaksikan gerhana matahari sebagian," ujarnya.

Gerhana matahari cincin terjadi ketika piringan matahari tertutup piringan bulan dan tersisa bagian tepi yang tak tertutup.

Rhorom menuturkan itu terjadi karena posisi pengamat, bulan, dan matahari hampir segaris. Saat itu, bulan sedikit lebih jauh dari bumi sehingga tampak lebih kecil dan tak bisa menutupi seluruh piringan matahari.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X