IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat, Ada Kekhawatiran Terhadap Data Ekonomi AS

- Senin, 13 Juli 2020 | 18:06 WIB
IHSG(ANTARA FOTO/Aprilio Akbar)
IHSG(ANTARA FOTO/Aprilio Akbar)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir menguat pada penutupan perdagangan hari ini, Senin (13/7/2020). IHSG naik 33 poin atau setara 0,66% ke level 5.064. 

Volume saham yang diperdagangkan hari ini sebanyak 81,06 juta lot saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp6,27 triliun. 

Investor asing melakukan net sell di seluruh pasar senilai Rp44,10 miliar. Indeks sendiri sudah menguat senilai 5,15% dalam sebulan terakhir. 

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada waktu yang sama juga mengalami penguatan. Rupiah menguat signifikan 79 poin atau setara 0,54% ke level Rp14.450 per dolar AS. 

Sementara itu, dikutip dari Reuters, pelemahan dolar yang terjadi hari ini lantaran investor mencermati data ekonomi global dan laporan keuangan perusahaan Amerika yang akan dirilis untuk mengukur apakah optimisme yang dipertahankan pasar terhadap prospek ekonomi bisa dibenarkan.

Dolar AS mengakhiri kerugian pekan ketiga, Jumat, ketika investor membeli mata uang yang sensitif terhadap risiko dengan spekulasi bahwa dampak terburuk dari pandemi tersebut telah berakhir.

Sementara itu, harga emas hari ini tercatat menguat. Emas tertahan di atas level kunci US$1.800 per ounce, karena dolar yang lebih lemah dan kekhawatiran tentang lonjakan kasus Covid-19 di seluruh dunia membuat logam  safe-haven  itu tetap didukung.

Harga emas di pasar spot naik 0,4% menjadi US$1.805,03 per ounce pada pukul 12.25 WIB, demikian dikutip dari laporan Reuters,  di Bengaluru, Senin (13/7/2020). Emas berjangka Amerika Serikat bertambah 0,4% menjadi US$1.808,40 per ounce.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X