Dinilai Pelanggaran Hukum, Eropa Tak Akan Akui Aneksasi Israel Atas Tepi Barat

- Rabu, 1 Juli 2020 | 19:37 WIB
Perwakilan khusus AS untuk Iran Brian Hook bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. (Photo/REUTERS/Abir Sultan)
Perwakilan khusus AS untuk Iran Brian Hook bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. (Photo/REUTERS/Abir Sultan)

Uni Eropa (UE) menyatakan tidak akan mengakui aneksasi Tepi Barat yang direncanakan oleh Israel. Bahkan, aneksasi itu akan berdampak negatif pada hubungan UE dengan Israel.

Hal itu disampaikan oleh Duta Besar Jerman untuk Israel, Susanne Wasum-Rainer. Uni Eropa dan Jerman baru-baru ini menggambarkan rencana itu sebagai pelanggaran hukum internasional.

"Uni Eropa tidak akan mengakui tindakan aneksasi Israel di Tepi Barat yang diduduki," kata Wasum-Rainer, dari laman Middle East Monitor, Rabu (1/7/2020).

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menetapkan 1 Juli sebagai hari untuk dimulainya pencaplokan Tepi Barat dan Lembah Jordan yang diduduki.

Palestina percaya rencana itu akan membuat negara Zionis itu merebut 30 persen wilayah Tepi Barat. Akibatnya, Otoritas Palestina mengatakan tidak lagi terikat oleh perjanjian yang sebelumnya disepakati dengan Israel.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X