Dituding Keliru, Susi Pudjiastuti: Sudah Diganti Semua yang Keliru Mestinya Jadi Benar

- Sabtu, 5 Desember 2020 | 12:20 WIB
Susi Pudjiastuti. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aa. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)
Susi Pudjiastuti. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aa. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti angkat bicara mengenai tudingan Hashim Djojohadikusumo yang menyebut kebijakan yang dibuatnya semasa menjabat sebagai menteri KKP terkait larangan ekspor benih lobster (benur) adalah kebijakan yang keliru.

Tanggapan itu disampaikan Susi pada video yang diunggahnya di akun instagram pribadinya @susipudjiastuti115 pada Sabtu (5/12/20) yang memperlihatkan dirinya sedang berada di tengah laut melakukan paddling.

"Matahari cerah sekali, sayang tadi pagi saya sempat keliru, Susi keliru, Susi keliru apanya, wong saya sekarang ada di pantai kok lagi paddling kok, keliru apanya bok," kata Susi di video tersebut seperti dikutip INDOZONE, Sabtu (5/12/20).

Susi menyebut harusnya semasa dirinya menjabat sebagai menteri KKP dulu, jika kebijakan mengenai pelarangan ekpor benih lobster yang dibuatnya salah, silahkan saja ajukan gugatan hukum. 

"Dulu waktu saya masih menjabat saya sudah bilang siapa yang berkeberatan dengan kebijakan saya bisa PTUN-kan saya. Saya waktu itu karena pejabat negara punya pengacara yaitu Bapak Jaksa Agung," ujar Susi.

Susi mengungkap dulu ada satu perusahaan yang menuntut dirinya sebesar Rp 1 triliun karena kebijakan tersebut, namun perusahaan tersebut tidak berhasil.

"Oh ada, ada satu orang yang menuntut saya Rp 1 triliun satu perusahaan, tapi oleh pengacara menteri waktu itu Pak Jaksa Agung tidak berhasil," sambung Susi.

Susi juga menambahkan bahwa dirinya sekarang hanyalah rakyat biasa. Jadi urusan mengenai larangan benih lobster bukan jadi urusannya lagi, dan tak seharusnya diarahkan ke dirinya. 

Ia menambahkan jika kebijakan yang dibuatnya dulu keliru tapi kan sekarang sudah diubah, berarti sudah benar jadi tidak ada lagi yang keliru. 

"Nah sekarang saya cuma Susi Pudjiastuti sedang paddling di tengah laut apa urusannya yang keliru, coba apa, kan sudah diganti semua yang keliru mestinya kan jadi benar. Kalo keliru diganti masak keliru lagi, keliru diganti ya jadi benar," tambah Susi.

Sebelumnya adik Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, menegaskan penilaiannya bahwa kebijakan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan pada Kabinet Kerja, Susi Pudjiastuti, keliru karena melarang budidaya lobster.

Lebih lanjut, Hashim menambahkan kebijakan melarang budidaya lobster itu telah membuat banyak usaha budidaya lobster milik nelayan di Indonesia ditutup.

Hasyimk Djojohadikusumo juga mengatakan bahwa hingga hari ini dirinya masih mendukung kebijakan tersebut dihentikan.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X