Seorang kakek sebatang kara berusia 80 tahun ditemukan tewas terpanggang setelah gubuk tempat tinggalnya terbakar. Peristiwa ini terjadi di Kampung Paddeng, Kelurahan Bonto Perak, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan pada Sabtu (28/11/2020).
Kakek ini diketahui tinggal seorang diri di gubuk berukuran 3×4 meternya. Ia terjebak di dalam gubuk tersebut dan tidak bisa bisa meminta pertolongan karena diketahui sedang sakit.
Selain itu, lokasi gubuknya yang jauh dari pemukiman warga dan berada di tengah pematang sawah membuat kakek tersebut terlambat mendapat pertolongan. Seorang warga bernama Amirullah, yang pertama kali menemukan rumah kakek tersebut terbakar mengatakan bahwa kebakaran terjadi saat menjelang maghrib.
Dia pun menuturkan sempat bertemu dengan kakek tersebut pada pagi hari dan membawakan makanan.
Baca juga: Kisah Lelaki Tua Sebatang Kara Terpaksa Tinggal di Kuburan, Rumah Terbakar 21 Tahun Silam
"Sebelum kejadian saya masih sempat membawakan makanan kepada Om, sekitar pukul delapan pagi. Kejadian terbakarnya gubuk om saya pukul delapan belas mendekati sholat magrib," kata Amirullah, dilansir Rakyapeduli.com.
Warga sempat berusaha memadamkan api, namun karena api sudah sangat besar, kakek tersebut tidak bisa terselamatkan. Dia ditemukan sudah meninggal dunia dengan sekujur tubuhnya yang penuh luka bakar.
Untuk penyebab kebakaran, api diduga berasal dari pelita minyak tanah yang digunakan sebagai pengganti lampu. Pelita minyak tanah tersebut diduga terjatuh dan api langsung menyambar gubuk dan membakar tubuh kakek sebatang kara itu.
