Video tiga orang remaja putri yang membuka bra saat melakukan live di Instagram, diduga dibuat dalam sebuah kamar wisma di Jalan Cik Ditiro Palangka Raya.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Pulang Pisau AKBP Siswo Yuwono Bima Putra Mada melalui Kasat Reskrim Iptu Jhon Digul Manra.
Ketiga remaja ini diketahui masih duduk di bangku SMA salah satu sekolah di Pulang Pisau. Mereka telah diamankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Ketiga remaja putri ini sudah diamankan untuk dimintai keterangan. Karena kasus ini terjadi di Palangka Raya, maka kita serahkan kepada Polresta Palangka Raya untuk tindak lanjut,” kata Jhon Digul di Pulang Pisau, Kamis dinihari (23/4/2020).
Selain video siaran langsung yang mengundang birahi tersebut, polisi juga menemukan bukti lainnya. Salah satunya foto syur salah satu remaja putri tanpa busana di atas seorang lelaki yang juga dalam keadaan telanjang.
Diduga foto tersebut diduga diambil di salah satu kamar rumah di Kota Kuala Kapuas.
“Terkait foto syur itu nantinya dikembangkan oleh Polresta Palangka Raya yang menangani kasus ini,” kata Jhon Digul.
Ketiganya telah mengakui membuat video tak senonoh live siaran langsung melalui aplikasi Instagram dengan akun _eyyenn_ yang direkam oleh akun Keviljhns.
Lalu, apakah para remaja ini terkait dengan prostitusi online? Jhon Digul tidak berkomentar banyak. Motif perbuatan mereka sementara ini diduga karena pengaruh minuman keras.
Namun apa yang mereka lakukan dengan membuat siaran langsung dengan video yang setengah bugil itu membuat ketiganya harus berurusan dengan hukum.
Sekitar Pukul 00.40 dinihari dari Polsek Kahayan Hilir, ketiganya langsung berangkat menuju Polresta Palangka Raya.
