Hubungan Diplomatik Amerika Inggris Menghangat

- Rabu, 10 Juli 2019 | 15:40 WIB
Kim Darroch saat mengikuti keterangan pers Donald Trump dan Theresa May di Washington pada tahun 2017 lalu. (Reuters/Carlos Barria)
Kim Darroch saat mengikuti keterangan pers Donald Trump dan Theresa May di Washington pada tahun 2017 lalu. (Reuters/Carlos Barria)

Dampak bocornya kawat politik Duta Besar Inggris untuk Amerika Serikat Kim Darroch, yang kemudian direspon oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan menyerang Perdana Menteri Inggris Theresa May, nampaknya akan semakin panjang. 

Ini setelah Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock ikut angkat bicara. Dilansir Reuters Rabu (10/7), Hancock menilai Inggris perlu menata ulang hubungan diplomatiknya dengan Amerika Serikat, setelah serangan Presiden Trump. 

"Kami harus mengatur ulang hubungan dengan Gedung putih yang lebih besar dari satu orang. Karena masalah memiliki hubungan (diplomatik) itu di tempat yang baik di setiap tingkatan," kata Hancock kepada BBC Radio seperti dilansir Reuters.

Komentar Hancock boleh jadi lantaran ia merupakan pendukung loyal dari Boris Johnson, mantan Wali Kota London untuk menjadi Perdana Menteri Inggris menggantikan Theresa May. Nama Perdana Menteri Inggris yang baru diperkirakan akan diumumkan pekan ketiga Juli.

Sebelumnya, kawat politik Duta Besar Kim Darroch yang bertugas di Washington, memantik kemarahan Presiden Trump. Darroch dalam kawatnya menulis, pemerintahan Presiden Trump tidak kompeten dan tidak berfungsi. Perdana Menteri Theresa May yang dinilai selalu mendukung Darroch pun kena getahnya.

Presiden Trump menyerang kegagalan Theresa dalam negosiasi soal Brexit hingga pengunduran dirinya secara resmi dari jabatan Perdana Menteri Inggris pada 23 Juli mendatang. Theresa May sendiri menyayangkan kebocoran kawat politik tersebut, sambil tetap menghargai pendapat Duta Besar Darroch. Inggris memang meminta setiap Duta Besarnya untuk memberikan masukan dan pendapat secara rutin, mengenai negara tempatnya bertugas. "Inggris memiliki hubungan khusus dengan Amerika Serikat berdasarkan sejarah panjang. Dan kami berkomitmen untuk menjaga nilai-nilai bersama," kata Theresa May.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X