Jokowi Minta Menkes Terawan Perketat Pengawasan Terkait Virus Korona

- Jumat, 24 Januari 2020 | 16:07 WIB
Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (24/1/2020), memerintahkan pengetatan pengawasan di pintu-pintu masuk wilayah Indonesia guna mencegah penyebaran virus korona. (ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (24/1/2020), memerintahkan pengetatan pengawasan di pintu-pintu masuk wilayah Indonesia guna mencegah penyebaran virus korona. (ANTARA/Indra Arief Pribadi)

Presiden Jokowi memerintahkan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, melaksanakan pengawasan ketat terkait kedatangan orang dan barang dari luar negeri, guna mencegah penularan virus korona baru yang telah menimbulkan wabah di Kota Wuhan, Tiongkok.

"Saya perintahkan Menkes untuk diawasi detail. Diawasi. Dan saya juga sudah siap memeriksa dengan scanner setiap kedatangan dari luar, siapapun yang kemungkinan besar terjangkit," kata Presiden di Istana Negara, Jakarta, Jumat (24/1/2020) mengutip Antara.

Jokowi mengatakan bahwa hingga Jumat siang ini belum ada warga negara Indonesia yang terjangkit virus korona.

"Sampai sekarang informasi yang saya terima belum ada yang terkena dan semoga ke depannya tidak ada yang terjangkit dari luar," katanya.

Di kesempatan terpisah, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyatakan, pemerintah telah menyiapkan langkah-langkah untuk mencegah penyebaran virus korona, termasuk memasang alat pemindai suhu tubuh di pintu-pintu masuk ke wilayah Indonesia untuk mendeteksi pendatang yang kemungkinan terinfeksi virus.

"Saya kemarin sudah tanya ke Menkes apa langkah-langkah kita untuk langkah preventif jangka panjang. Sudah ada di pintu-pintu masuk itu, yang paling penting preventif," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa pemerintah belum mengeluarkan peringatan perjalanan bagi warga Indonesia yang akan ke Tiongkok.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X