Seleksi Capim KPK: Polri Melenggang, TNI Gigit Jari

- Kamis, 11 Juli 2019 | 16:48 WIB
Ketua Panitia Seleksi Capim KPK, Yenti Garnasih (ketiga kiri) memberikan keterangan kepada wartawan terkait proses seleksi capim KPK di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (11/7/2019). (ANTARA/Indrianto Eko Suwarso)
Ketua Panitia Seleksi Capim KPK, Yenti Garnasih (ketiga kiri) memberikan keterangan kepada wartawan terkait proses seleksi capim KPK di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (11/7/2019). (ANTARA/Indrianto Eko Suwarso)

Panitia Seleksi (Pansel) mengumumkan hasil penyaringan administrasi Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (11/7/2019). Hasilnya, sebanyak 192 dari 372 orang pendaftar lolos ke tahap selanjutnya. 

Dari jumlah yang lolos, 180 pendaftar merupakan laki-laki dan sisanya perempuan. Pansel pun turut membagikan daftar 192 nama yang lolos seleksi administrasi itu kepada awak media. 

Total 13 nama dari Mabes Polri diketahui lolos seleksi administrasi capim KPK. Adapun dari internal KPK, sebanyak 13 dari 18 pendaftar dinyatakan lolos, termasuk tiga petinggi seperti Alexander Marwata, Basaria Panjaitan dan Laode Muhammad Syarif.

Nasib "baik" Polri dan KPK tidak selaras dengan TNI. Satu-satunya wakil mereka, yakni Staf Khusus KSAU Marsekal Muda TNI Dwi Fajariyanto tidak lolos seleksi administrasi. 

"Dari Anggota TNI, pendaftar satu orang, tidak lolos," kata ketua Pansel Capim KPK, Yenti Garnasih.

Yenti tidak menjelaskan alasan Dwi tidak lolos. Dia hanya menyebut secara umum peserta yang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi.

"Pertama, berkas yang tidak lengkap atau ada syarat yang tidak terpenuhi, misalnya umurnya tidak diantara 40 tahun-65 tahun," ujar Yenti.

 

Lanjut Tahap Uji Kompetensi

Para pendaftar yang lolos administrasi berhak mengikuti uji kompetensi. Ujian itu terdiri dari objective test dan penulisan makalah. 

-
Mantan Kepala BNN Anang Iskandar (kanan) mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan KPK di Sekretariat Pansel Capim KPK, gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Rabu (3/7/2019). (ANTARA/Wahyu Putro)

Proses seleksi uji kompetensi bakal berlangsung, di Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (18/7/2019). 

Pansel akan mengumumkan hasil uji kompetensi pada 25 Juli 2019. Selanjutnya, capim yang lolos uji kompetensi bakal mengikuti psikotes dan profile assessment

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X