KPK memberi penjelasan kenapa Ketua KPK Firli Bahuri tidak menghadiri undangan debat terbuka soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dengan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Giri Suprapdiono.
Debat terbuka tersebut seharusnya diadakan pada Jumat (4/6/2021), namun gagal terlaksana karena Firli tidak datang.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan Firli tidak hadir pada debat tersebut karena ingin mengakhiri polemik terkait alih status pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
KPK juga menyayangkan lokasi debat tiba-tiba diubah tanpa pemberitahuan lebih dahulu. Berdasarkan undangan, debat itu dilaksanakan pelataran Gedung Merah Putih KPK yang merupakan area publik.
Namun, lokasi debat kemudian diganti di ruang pers Gedung Merah Putih KPK.
"Kami berharap dukungan publik untuk menciptakan situasi yang kondusif demi kelancaran tugas-tugas pemberantasan korupsi oleh KPK," ujar Ali.
Giri Suprapdiono merupakan salah satu dari 75 Pegawai KPK yang tidak memenuhi syarat dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) yang tengah menjadi kontroversi.
