3 Oknum TNI AD Buang Jenazah Tabrakan di Nagreg, Kasad: Layak Dipecat!

- Selasa, 28 Desember 2021 | 09:16 WIB
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung AbdurachmaN. (Foto/ANTARA/Hafidz Mubarak A)
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung AbdurachmaN. (Foto/ANTARA/Hafidz Mubarak A)

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menyebut 3 oknum anggota TNI AD yang terlibat peristiwa tabrakan di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, hingga diduga membuang jenazah korban layak dipecat.

Menurutnya, apa yang telah dilakukan 3 oknum TNI AD itu sudah di luar batas. 

"Menurut saya ini layak (dipecat) karena apa yang dilakukan sudah di luar batas kemanusiaan," ujar Dudung, Senin (27/12/2021), mengutip Antara.

Lebih lanjut, Dudung mengatakan 3 oknum TNI AD, Kolonel P, Koptu DA, dan Kopda A telah ditahan di Pomdam Jaya setelah dialihkan dari satuan asalnya.

Dudung juga menyebut bahwa pihaknya akan menunggu putusan dari peradilan militer sebelum melakukan pemecatan.

"Apabila putusan peradilan militer disertai dengan pidana pemecatan, maka saya selaku Kepala Staf Angkatan Darat akan menyesuaikan dan akan mengurus administrasi untuk dilakukan pemecatan," katanya.

Di sisi lain, Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Danpuspom AD) Letjen TNI Chandra W Sukotjo menjelaskan 3 oknum TNI AD yang terlibat insiden itu punya peran yang berbeda-beda.

Namun, peran 3 oknum itu hingga kini belum bisa dijelaskan karena masih dalam proses penyidikan.

Selain itu, pihak polisi militer juga masih menyelidiki motif para tersangka yang diduga membuang jenazah korban yakni Handi (16) dan Salsabila (14) ke sungai.

"Kalau untuk motivasi, ini sedang diungkap oleh para penyidik," ucap Chandra.

Sebelumnya, peristiwa tabrakan yang melibatkan Handi, Salsabila, dan 3 oknum TNI AD terjadi pada 8 Desember 2021. Setelah peristiwa tersebut, para korban diduga dibawa oleh 3 oknum TNI tersebut lalu hilang secara misterius.

Kemudian pada 11 Desember 2021, 2 jenazah korban itu ditemukan di aliran Sungai Serayu yang ada di Jawa Tengah. Setelah ditemukan, jenazah para korban dikembalikan ke keluarga dan dimakamkan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X