Gara-gara pisah ranjang dan kesulitan membujuk istrinya agar mau rujuk, seorang suami di Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, memendam niat busuk. Dia ingin membakar istrinya itu yang dalam sebulan terakhir sudah tidak tinggal seatap lagi dengannya.
Dia adalah Joni Arsetia (34). Niat busuknya itu diketahui setelah dia membakar rumah mertuanya, Ibramsyah, yang berada di Jalan Banyiur Luar RT 14 RW 01, Kelurahan Basirih, Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada Sabtu (17/10/2020) sekitar pukul 04.00 WITA.
Selain rumah mertuanya, dua rumah di samping rumah mertuanya juga ikut hangus terbakar sehingga total ada tiga rumah yang ludes terbakar dengan total kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, Joni awalnya datang ke rumah mertuanya untuk menemui istrinya, Lidya Agustina (34 tahun). Di sana, ia kembali mencoba mengajak Lidya rujuk untuk yang terakhir kalinya.
Namun karena ajakannya masih juga ditolak oleh Lidya, Joni naik pitam dan seketika itu juga, dia langsung menyiramkan minyak tanah yang diambilnya dari dapur. Selain ke tubuh Lidya, Joni juga menyiramkan minyak tanah itu ke rumah mertuanya.
Kemudian, Joni pun membakar rumah mertuanya. Untungnya, Lidya tak sempat tersambar api. Cepat-cepat dia bangunkan anak dan orangtuanya dan mereka pun keluar dari rumah menyelamatkan diri.
Menurut penuturan Lidya usai kejadian, Joni memang pernah mengancam akan membunuhnya jika tidak mau kembali ke pelukan pria itu. Namun, Lidya bersikukuh tak mau rujuk karena sudah tahu perangai buruk suaminya itu.
"Saya memang tidak mau balikan sama dia, karena dia kejam, suka main tangan," kata Lidya.
Setelah api melalap rumah mertuanya, tubuh Joni ikut terbakar api. Joni yang tidak pakai baju dan hanya pakai celana pendek, mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya.
Joni ditangkap di Jalan Teluk Tiram Darat, Gang Sepakat, Kelurahan Teluk Tiram, Banjarmasin Barat, setelah sempat bersembunyi di bawah kolong rumah warga.
Kapolsek Banjarmasin Barat, Kompol Mars Suryo Kartiko mengatakan, sebelum digelandang ke kantor polisi, Joni yang mengalami luka bakar cukup parah dilarikan ke rumah sakit terlebih dahulu.
"Pelaku sudah kita amankan. Total ada 3 rumah yang terbakar. Kerugiannya mencapai ratusan juta," terang Kapolsek.
