Kemampuan public speaking atau berbicara di depan umum sangat dibutuhkan oleh setiap orang dalam berbagai bidang, terutama pada bidang pendidikan dan pekerjaan. Kerap kali kita dituntut untuk menguasai public speaking meskipun kita tidak menyukainya.
Public speaking adalah kemampuan yang dapat dikuasai jika kamu sering melakukan latihan, lebih mudah lagi jika sebelumnya kamu sudah menjadi seorang pembicara yang andal dalam lingkaran sosial yang kecil.
Meski demikian, ada saja penyebab seseorang merasa ‘malas’ untuk menguasai public speaking. Apa saja kira-kira?
1. Overthinking
Agar bisa menguasai public speaking, kamu harus bisa menepis semua rasa takut yang ada di dalam pikiranmu. Seseorang akan selalu gagal untuk menguasai public speaking karena ia terus-menerus bersikap overthinking.
Sikap overthinking sangat berpengaruh karena berbicara dihadapan banyak orang akan membuatmu berpikir tentang hal-hal terburuk, sehingga kamu tak pernah berani untuk mencoba.
Akan ada banyak hal yang membatasi keinginanmu untuk berbicara jika kamu adalah orang yang terus menerus berpikir secara berlebihan. Misalnya saja takut ada pendengar yang mengomentari dirimu diam-diam, takut salah berbicara, ataupun takut pendengar tidak sependapat dengan apa yang kamu ucapkan.
2. Belum menguasai materi yang ingin disampaikan
Meskipun menguasai materi yang ingin disampaikan adalah hal yang sangat penting, tapi tak sedikit pula orang yang menggampangkan hal tersebut. Seseorang dapat menolak untuk berbicara di depan umum karena ia bingung perihal materi yang akan dibawakan.
Ia tidak menyadari penyebab dari rasa bingung adalah dirinya sendiri yang tidak mau melakukan persiapan sebelumnya. Namun, bagaimana jika kamu diminta untuk melakukan public speaking secara mendadak?
Kamu hanya perlu mengandalkan pengalaman yang sudah kamu lalui sebelumnya dan berbicara dengan menggunakan bahasamu sendiri. Lakukan hal ini dengan percaya diri, sehingga pendengar tidak menyadari kalau sebenarnya kamu belum siap.
3. Percaya jika kemampuan public speaking hanya berasal dari bakat
Seseorang bisa menguasai public speaking jika ia terbiasa atau mau memaksa dirinya untuk sering berkomunikasi dengan banyak orang di depan umum. Namun, tak sedikit pula yang menganggap kemampuan public speaking adalah bakat yang bisa dimiliki tanpa perlu latihan.
Dengan pola pikir tersebut, tak heran jika ada banyak sekali orang yang tidak pernah siap untuk melakukan public speaking perdananya. Ia percaya jika kemampuan public speaking hanya berasal dari bakat, sehingga ia tidak percaya pada dirinya sendiri. Ia merasa berapa kalipun mencoba, ia tak akan pernah bisa menguasainya.
