Armie Hamer Dituding Lakukan Pemerkosaan, Pengacara: 'Itu Keterlaluan!'

- Jumat, 19 Maret 2021 | 15:28 WIB
Aktor Armie Hammer. (photo/Dok. Asia One via REUTERS)
Aktor Armie Hammer. (photo/Dok. Asia One via REUTERS)

Seorang wanita muda pada 18 Maret lalu telah menuduh aktor Amerika Serikat, Armie Hammer memperkosanya 4 tahun lalu di Los Angeles dan polisi mengatakan mereka tengah menyelidik masalah itu. Pengacara dari Hammer menyebut tuduhan itu 'keterlaluan' dan mengatakan bahwa semua hubungan seksual aktor itu 'sepenuhnya atas dasar suka sama suka'. 

Tuduhan pemerkosaan mengikuti klaim media sosial pada Januari oleh beberapa wanita yang menuduh aktor ini melakukan pelecehan fisik dan emosional, dan mengatakan dia berbagi fantasi seksual dengan penuh kekerasan. Hammer mengatakan pada saat itu dia tidak akan tanggapi apa yang disebut 'serangan online yang ganas', tetapi dia dicabut oleh perwakilannya dan dari dua proyek Hollywood. 

Pada kamis kemarin, seorang wanita yang mengidentifikasi dirinya hanya sebagai Effie, mengatakan pada konferensi pers video bahwa dia telah menjalani hubungan romantis selama 4 tahun dengan Armie Hammer. Melihat hal itu, Effie memberi komentarnya.

“Pada 24 April 2017, Armie Hammer memperkosa saya dengan kejam selama lebih dari empat jam di Los Angeles, di mana dia berulang kali membenturkan kepala saya ke dinding, membuat wajah saya terluka,” ungkap Effie. 

"Dia juga melakukan tindakan kekerasan lain terhadap saya, yang tidak saya setujui," katanya.

Pengacara Effie yaitu Gloria Allred, mengatakan wanita itu telah berikan bukti kepada polisi. Seorang juru bicara Departemen Kepolisian Los Angeles berkata bahwa 'Armie Hammer adalah tersangka dalam dugaan kasus penyerangan seksual' yang dibuka pada 3 Februari 2021 lalu. 

Di sisi lain, Pengacara Hammer yaitu Andrew Brettler mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa korespondensi wanita itu sendiri dengan kliennya 'merongrong dan membantah tuduhan keterlaluannya'.

"Sejak hari pertama, Tuan Hammer telah mempertahankan bahwa semua interaksinya dengan (Effie) - dan setiap pasangan seksual lainnya - telah sepenuhnya disepakati, didiskusikan dan disepakati sebelumnya, dan saling partisipatif," ungkap Andrew Brettler.

Brettler mengatakan bahwa baru-baru ini pada Juli 2020, penuduh telah mengirim pesan teks grafis ke Hammer yang merinci hasrat seksualnya. Effie yang menetap di Eropa, mengatakan dia bertemu Hammer di Facebook pada 2016 lalu dan jatuh cinta padanya. Setelah dugaan pemerkosaan, dia mengatakan alami kilas balik traumatis dan ingin bunuh diri. Dia mengatakan dia merasa bersalah karena tidak berbicara lebih awal dan berharap Hammer akan 'dimintai pertanggungjawaban'.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X