Pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 2 Isdianto-Suryani "INSANI" dan pasangan nomor urut 3 Ansar-marlin "AMAN" saling klaim menang pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember kemarin.
Wakil ketua tim pemenang nomor urut 2 Raden Hari Tjahyono menyebut berdasarkan real count yang dimiliki tim internal mereka paslon INSANI unggul dari 2 paslon lainnya.
INSANI unggul 36,60 persen, disusul paslon AMAN 35,92 persen dan paslon nomor urut 1 Soerya-Respationo SINERGI 27,48 persen.
“Alhamdulillah dari real count di TPS yang kita miliki INSANI unggul. Ini merupakan kemenangan kita semua hampir di seluruh kabupaten dan kota,” kata Raden seperti dilansir dari Antara pada Kamis (10/12/20).
Raden mengajak seluruh relawan dan saksi di TPS untuk mengawal kemenangan ini dengan mengamankan form C1 untuk terus mengawal suara masyarakat Kepri.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah berjuang memenangkan INSANI dan Pilkada Kepri bisa berlangsung sukses dan damai," ujar Raden.
Sementara itu, Ketua tim pemenang paslon nomor urut 2 Ade Angga menyebut AMAN menang berdasarkan hasil quick count di Kepulauan Riau.
Politis Golkar itu menyebut AMAN unggul 40,11 persen, disusul INSANI 36,83 persen, dan SINERGI 23,07 persen.
"Margin eror hanya 1,57 persen. Artinya selisih ini tidak mungkin bisa dilampaui oleh dua paslon lainnya," kaat Ade Angga.
Pihaknya mengucap syukur kepada Allah SWT karena kemenangan AMAN ini merupakan milik seluruh masyarakat Kepri.
"Kami berterima kasih kepada semua tim pemenangan, partai politik dan relawan yang telah bekerja keras buat memenangkan AMAN," tuturnya.
Masing-masing paslon turut mengapresiasi penyelenggara KPU, Bawaslu, TNI dan Polri, serta pihak terkait lainnya yang telah menyukseskan Pilkada Serentak sehingga berjalan aman, tertib, dan lancar.
