Polda Metro Jaya baru saja menangkap satu pemilik akun Instagram yang masif menyebarkan video azan namun kalimatnya diubah menjadi 'hayya alal jihad'. Dari penyidikan polisi, tersangka mendapat video itu dari grup WhatsApp bernama FMCONews alias Forum Muslim Cyber One.
"Tersangka masuk dalam satu grup Whatsapp FMCONews kemudian dia menemukan adanya unggahan video-video yang ada di grup tersebut dan itulah dia menyebarkan secara masif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (3/12/2020).
Grup itu sendiri diisi oleh sejumlah peserta. Namun, Yusri tidak membeberkan lebih jelas perihal grup WhatsApp tersebut.
"Sampai saat ini dia (tersangka) masuk ke grup tadi FMCONews, grup itu nanti dijelaskan," ungkap Yusri.
Dari grup itulah tersangka berinisial H mendapat video itu. Kemudian tersangka dengan sengaja menyebarkan secara masif video tersebut melalui akun Instagramnya.
BACA JUGA: Polda Metro Ciduk Kurir Dokumen yang Masif Sebar Video Azan Kalimat 'Hayya Alal Jihad'
Seperti diketahui, Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya menangkap seorang kurir dokumen di suatu perusahaan berinisial H (32). Dia ditangkap polisi setelah Polda Metro Jaya mendapat laporan terkait video viral tersebut.
Tersangka diketahui secara masif menyebarkan video azan dengan kalimat "hayya alal jihad'. Video tersebut diketahui memang saat ini tengah viral di media sosial.
