Pria Protes Nasi Goreng Rp45 Ribu di Kereta dapat Bingkisan dari KAI, Klaim Sesuai SOP

- Selasa, 3 November 2020 | 10:13 WIB
Pria dapat bingkisan usai protes harga makanan di kereta api (Twitter/@dehallusinate/@AREAJULID)
Pria dapat bingkisan usai protes harga makanan di kereta api (Twitter/@dehallusinate/@AREAJULID)

Tengah viral kritikan seorang pria bernama Muhammad Hallala terhadap harga makanan yang dijual oleh PT KAI. Hallala membeli nasi goreng seharga Rp45 ribu dan menurutnya itu terlalu mahal untuk kelas ekonomi.

Hallala beranggapan bahwa harga makanan seharusnya menyesuaikan harga tiket. Hallala sendiri membeli tiket kereta yang ditumpanginya tersebut seharga Rp80 ribu.

"Masa iya ini segini kyk gini dgn harga 45rb? Hrsnya pricing menunya disesuaikan dgn harga tiket dong, masa harga tiket 80rb pas makan harganya 45rb??? Anjay ketawa aing #ptkainaikhaji #menukeretaselangit," lanjutnya.

Setelah cuitannya viral, Hallala langsung dihubungi oleh pihak KAI dan diberikan bingkisan. Hallala mengklaim dia sudah menolak pemberian tersebut, namun pihak KAI menyebut bingkisan itu merupakan SOP sebagai tanda terima kasih atas saran dan kritiknya.

Hallala menyebut bahwa PT KAI juga setuju bahwa harga makanan memang harus menyesuaikan dengan harga tiket dan akan melakukan evaluasi.

Mulai dari harga makanan, menu, serta porsi yang ditawarkan PT KAI seharusnya menyesuaikan dengan harga tiket penumpang.

"Jadi, mnrt penuturan pihak @RMU_ID, emang beda ya gaes harga utk menu kereta kelas ekonomi ato tidak. Dan soal tdk adanya struk, list harga, tersedianya media cashless, dll itu menjadi bahan evaluasi manajemen perusahaan ke depannya." tutur Hallala dalam cuitan terbarunya, Senin (2/1/2020).

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X