Bahas Sovereign Wealth Fund dengan Investasi AS, Luhut Jelaskan Semangat UU Ciptaker

- Jumat, 23 Oktober 2020 | 18:13 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam pertemuan dengan CEO United States International Development Finance Corporation (IDFC) Adam Boehler di Jakarta, Jumat (23/10/2020). (Photo/ANTARA/Kemenko Kemaritiman dan I
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam pertemuan dengan CEO United States International Development Finance Corporation (IDFC) Adam Boehler di Jakarta, Jumat (23/10/2020). (Photo/ANTARA/Kemenko Kemaritiman dan I

Setelah menerima kunjungan Chief Executive Officer (CEO) United States International Development Finance Corporation (IDFC) Adam Boehler, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan membahas peluang investasi di Sovereign Wealth Fund (SWF) atau Lembaga Pengelola Investasi (LPI) Indonesia yang akan dibentuk usai adanya peraturan turunan dari UU Cipta Kerja.

Dalam kunjungan tersebut, Adam Boehler didampingi oleh Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Sung Yong Kim dalam pertemuan dengan Luhut di Jakarta, Jumat (23/10/2020).

Kemudian, Luhut menjelaskan bahwa salah satu semangat dari UU Cipta Kerja adalah perbaikan iklim berinvestasi dan berusaha di Indonesia dengan tetap mengutamakan perlindungan lingkungan hidup dan kepastian perlindungan tenaga kerja.

"Kelestarian lingkungan merupakan bagian integral dari perizinan berbasis risiko. Untuk bisnis berisiko, AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) harus diterbitkan sebelum izin usaha, yang diperlukan untuk memulai operasi bisnis. Perizinan berbasis risiko meningkatkan kemudahan berbisnis dengan tetap menjaga lingkungan," jelas Luhut, dilansir dari Antara, Jumat (23/10/2020).

Luhut juga menambahkan bahwa pihaknya akan transparansi terhadap perizinan juga akan semakin memberikan kejelasan dengan adanya Online Single Submission (OSS).

Kunjungan Adam kali ini merupakan yang kedua kalinya ke Indonesia. Pada Januari lalu selain bertemu Menko Luhut, Adam juga diterima oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Seperti yang diketahui, US IDFC sendiri merupakan lembaga pembiayaan investasi yang dibentuk atas mandat Kongres Amerika Serikat (AS) yang berfokus pada investasi di negara-negara berkembang.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X