Polisi sudah berkoordinasi dengan pihak rest area di ruas-ruas jalan tol untuk menghadapi libur panjang yang dimulai pekan ini. Nantinya rest area di tol akan menerapkan sistem 50 persen pengunjung dan akan bersistem buka tutup.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo. Kombes Sambodo mengatakan akan rest area akan memberlakukan 50 persen pengunjung selama liburan ini.
"Kami sudah koordinasi dengan rest area, ada ketentuan rest area diisi 50 persen," kata Sambodo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (27/10/2020)
Lebih jauh Sambodo mengatakan akan dilakukan buka tutup di rest area. Sistem buka tutup itu akan berlangsung jika rest area penuh dengan pengunjung.
"Maka jika terjadi kepadatan maka bisa saja rest area Polda Metro Jaya yaitu di rest area km 19, 33 dan 39 kita laksanakan buka tutup," ungkap Sambodo.
Seperti diketahui libur panjang Maulid Nabi akan berlangsung pada 29 Oktober 2020 sampai 1 November 2020. Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri bahkan sudah menyiapkan beberapa skenario pengamanan libur panjang itu.
Akan ada 645 pos pengamanan yang disiapkan oleh Polri di titik-titik ruas jalan arteri maupun tol hingga lokasi-lokasi tempat wisata. Sebanyak 160.916 personel gabungan pun dikerahkan untuk memberikan rasa aman terhadap masyarakat yang hendak berlibur.
Skenario selanjutnya yakni rekayasa lalu lintas di ruas jalan tol seperti ruas jalan tol Jakarta-Cikampek, pengaturan buka tutup di rest area, memperbanyak petugas card reader di pintu-pintu tol hingga melarang truk di atas tiga sumbu melintas di tol Jakarta-Cikampek. Skenario itu akan berlaku selama libur panjang Maulid Nabi.
Artikel Menarik Lainnya:
