Dalam rotasi jabatan di tubuh Polri yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Idham Azis, ternyata ada hal menarik di tengah-tengah rotasi besar-besaran itu. Ada 18 anggota polisi wanita (polwan) yang diberikan jabatan strategis oleh Kapolri.
“Polwan RI mendapatkan kesempatan dan hak yang sama dengan polisi laki-laki untuk menjabat posisi strategis di Polri,” kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono kepada wartawan, Senin (4/5/2020).
Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu menyebut pada awal bulan Maret 2020, Kapolri memang sudah membahas perihal jabatan strategis untuk para polwan. Tentunya, polwan yang diberikan jabatan adalah polwan yang memiliki prestasi.
“Nanti akan ada Dirlantas dari polwan, Dirpam Obvit dari polwan, Kepala Polres akan kami tambah. Kalau nanti ada polwan yang bagus yang memang bisa jadi kasatwil, kenapa tidak?,” ungkap Argo.
Lebih jauh Argo mengatakan keputusan itu membuktikan bahwa Jenderal Idham Azis yang menjabat sebagai Kapolri saat ini ingin menunjukan eksistensi dari para polwan anggotannya.
"Langkah ini sebagai wujud kebijakan untuk mendukung kiprah polwan agar semakin menunjukkan eksistensi dan prestasinya dalam posisi dan jabatan yang strategis di kepolisian," kata Argo.
Berkut daftar 18 nama polwan beserta jabatannya:
1. Kombes Dien Irhastini sebagai Asesor Bagian Kompetensi SSDM Polri.
2. Kombes Nurmeiningsih sebagai Kepala Sepolwan.
3. AKBP Meity Wongkar sebagai Kepala SPN Polda Sulawesi Utara.
4. AKBP Marlen Tawas sebagai Kabid Propam Polda Sulawesi Utara.
5. AKBP Yuliani sebagai Kabag Legaldafter Divisi Hukum Polri.
6. Kombes Maya Purnama sebagai Kabid Verifikasi Pusat Keuangan Polri.
7. AKBP Melda Yanny sebagai Kapolres Banjar, Polda Jawa Barat.