Kasus kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara terus diusut oleh tim gabungan Polri. Terkini, belasan orang diperiksa polisi terkait kasus ini.
"Sampai saat ini, tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya masih terus bekerja dalam melakukan penyelidikan, untuk mencari bukti bukti dan petunjuk serta telah dimintai keterangan terhadap 14 orang," kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Birgjen Pol Ahmad Ramadhan, kepada wartawan, Selasa (7/3/2023).
Belasan orang ini masih berstatus saksi. Mereka antara lain, masyarakat sekitar depo hingga pihak Depo itu sendiri.
Baca Juga: Dear Polisi! Demi Cegah Pencurian, Warga Minta Ada Patroli Imbas Kebakaran Depo Plumpang
"14 orang ini terdiri dari operator security supervisor teknisi dari Pertamina dan dari masyarakat, jadi jumlahnya sebanyak 14 orang yang telah dimintai keterangan," paparnya.
Hingga saat ini, Polri terus mendalami kasus tersebut. Polisi menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran hebat tersebut.
Sebelumnya, Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara dilahap si jago merah, pada Jumat 3 Maret 2023, malam WIB. Api dengan ganasnya merambat hingga menghanguskan rumah warga di dua RW di sekitar Depo.
Puluhan unit mobil pemadam hingga ratusan personel damkar dikerahkan, untuk menjinakkan api. Akibat dari persitiwa ini, belasan orang meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka bakar.
Baca Juga: Pemerintah Jamin Akses Pendidikan Anak-anak Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Peristiwa ini juga menyebabkan trauma kepada warga sekitar. Mereka juga kehilangan rumah mereka yang hancur karena kebakaran hebat itu.
Artikel Menarik Lainnya:
