Dokter Katakan Kini Penyakit Stroke Juga Rentan Diderita Usia Muda

- Minggu, 14 Juli 2019 | 12:17 WIB
photo/Ilustrasi/cellcode
photo/Ilustrasi/cellcode

Seorang dokter Spesialis Bedah Saraf Siloam Hospitals Bogor, bernama dr Thomas Tommy mengatakan bahwa penyakit stroke atau kelainan pembuluh darah saat ini juga rentan menyasar masyarakat usia muda. Sebelumnya diketahui bahwa hanya berisiko bagi masyarakat berusia di atas 50 tahun.

"Biasanya dari statistik di atas 50 tahun. Tetapi belakangan ini usianya lebih awal, umur-umur 20 atau 30 suka ada yang mengalami stroke," ujarnya usai edukasi terkait kesehatan otak bertajuk 'The Amazing Human Brain and The Potential Catastrophe' di Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/7/2019).

Ia mengatakan bahwa selain faktor usia, potensi stroke yang tidak bisa dibendung adalah akibat faktor keturunan ataupun genetika. Adapun risiko stroke yang bisa diminimalisir bagi mereka yang berpotensi dari kalangan perokok, penderita kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, penderita diabetes, dan penderita penyakit lain yang berisiko stroke.

Kemudian, menurutnya penyakit stroke bisa dicegah dengan cara pola hidup sehat, yakni olahraga dan makan teratur.

Sementara itu, Direktur Siloam Hospitals Bogor Liediawati Shahaan mengatakan bahwa kesadaran masyarakat terdahap kesehatan otak secara umum masih terbilang sangat rendah. Menurutnya, sejauh ini lebih banyak pasien memeriksa kesehatan jantung atau organ tubuh lainnya.

"Pada kenyataannya, brain check up sangat diperlukan karena berguna untuk mendeteksi penyakit yang mengancam kesehatan otak, seperti stroke. Hal inilah yang ingin kami sosialisasikan juga kepada masyarakat awam melalui acara edukasi ini." ujarnya.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X