Kota Atlantis (bawah laut) Rusia ditemukan di kedalaman danau buatan yang menyusut di Siberia. Di bawahnya terdapat kuburan mumi prasejarah dan harta karun.
Dinukil dari Daily Mail, Rabu (26/6/2019), para arkeolog melakukan pengecekan terhadap makam yang diduga merupakan peradaban prasejarah yang berasal dari Zaman Perunggu hingga zaman Jenghis Khan.
Yang paling menyita perhatian adalah temuan nekropolis (kota kematian) dari era ketika populasi Hun kuno--populasi nomad di Asia Tengah--memegang kekuasaan sekitar 2.000 tahun yang lalu.
Di antara penemuan tersebut meliputi dua fesyen prasejarah; wanita yang mengenakan pakaian mewah seusianya dan yang dikelilingi alat-alat jual beli.
Tahun lalu, mumi dari seorang gadis cantik berusia 2.000 tahun yang mengenakan pakaian tidur dari sutra muncul dari salah satu kuburan batu di situs tersebut.
Dia awalnya diyakini sebagai pendeta wanita atau bangsawan, karena kualitas barang dagangannya, tetapi para ilmuwan kemudian menduga mumi tersebut dulunya seorang pekerja kulit.
Tak sampai di situ. Kali ini para ahli menemukan tubuh wanita lain, juga mengenakan pakaian bagus, yang mereka yakini penenun Hun.
Supaya kamu tahu. Air di danau buatan Siberia ini menyusut selama beberapa pekan setiap musim panas. Pada awal Juli, air akan naik dan menutupi kuburan hingga 50 kaki (15m), beku di musim dingin, sampai air tersebut menyusut lagi secara singkat pada musim panas berikutnya.