Pasien Meninggal di RSPI, Kemenkes : Tidak Terkonfirmasi Virus Corona

- Jumat, 6 Maret 2020 | 20:20 WIB
Achmad Yurianto saat memberikan kabar terkini terkait virus corona di Istana Negara, Jumat (6/3/2020) (INDOZONE/Mula Akmal)
Achmad Yurianto saat memberikan kabar terkini terkait virus corona di Istana Negara, Jumat (6/3/2020) (INDOZONE/Mula Akmal)

Sekretaris Ditjen P2P Kementerian Kesehatan yang bertindak sebagai Juru Bicara Pemerintah dalam penanganan kasus virus corona Achmad Yurianto mengungkapkan, pasien yang meninggal di RSPI Sulianti Saroso dinyatakan tidak terkonfirmasi virus corona.

"Yang pasti itu bukan kluster (terdampak di Depok/Jakarta). Saya tidak mendapatkan laporan kalau dia terkonfirmasi corona virus dan bagian dari kluster ini," ucapnya di Istana Negara Jakarta, Jum'at, (6/3/2020).

Menurutnya, pihak rumah sakit tentunya melakukan uji laboratorium pada pasien tersebut, terkait apakah terinfeksi virus corona atau tidak.

"Mestinya ada (uji Lab)," jelasnya.

Sebelumnya, Seorang pasien yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso meninggal dunia. Pasien ini berusia 65 tahun. Dia merupakan pasien dalam pengawasan. Anak si pasien memiliki riwayat perjalanan ke Singapura.

Pasien ini akan dievaluasi lagi soal positif-tidaknya virus corona. Dirut RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril menerangkan si pasien masuk ke RSPI Sulianti Saroso dua hari lalu dari rumah sakit swasta. Si pasien disebut sudah menderita sejumlah penyakit berat.

"Masuk sudah dalam keadaan pakai ventilator (alat bantu pernapasan). Sudah tua, hipertensi," ujarnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X