Amien Rais Sebut Pemindahan Ibu Kota Menunggu Kajian China

- Selasa, 3 September 2019 | 18:26 WIB
(photo/ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
(photo/ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais tuding Pemerintah RI bukan menunggu kajian Bappenas mengenai pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur. Dia menyebut, sejatinya pemerintah menunggu kajian dari China.

"Sesungguhnya memindahkan ibu kota ini bukan karena menunggu studi Bappenas, tapi studi Beijing, itu jelas sekali," ujar Amien di Jakarta, Selasa.

Mantan Ketua MPR itu mensinyalir pemindahan Ibu Kota yang digodok Pemerintah adalah bagian dari rencana China untuk mendominasi dunia, yang kini tengah bersaing dengan Amerika Serikat sebagai penguasa dunia.

Selain itu, dia juga menyebut pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur mengancam kedaulatan Indonesia sebab posisi geografisnya dekat dengan Laut China Selatan dan Laut China.

"Jadi saya pikir (pemindahan) ibu kota itu akan mempercepat pengambilalihan kedaulatan Indonesia oleh Republik Rakyat China," ujar Amien.

Amien menambahkan bahwa Presiden China, Xi Jin Ping pernah mengatakan bahwa negaranya bisa menduduki negara lain sebagaimana yang dilakukan negara-negara Barat.

"Xi Jin Ping mengatakan bahwa kalau negara-negara Barat bisa menduduki negara lain, negara Barat dalam era kolonialisme bisa menjajah negara lain, mengapa kita tidak?" ucap Amien.

Amien pun secara tegas menolak rencana Presiden Joko Widodo untuk memindahkan ibu kota. Dia meminta agar rencana tersebut dibatalkan karena dinilai lebih banyak menimbulkan mudarat ketimbang manfaat.
 

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X