Harga emas dunia langsung tergelincir pada Senin pagi (8/6/2020), menyusul adanya perbaikan data perekonomian Amerika Serikat, di mana secara mengejutkan angka pengangguran di negeri Paman Sam itu menurun. Optimisme pasar yang terbentuk juga kemudian mendongkrak selera risiko serta mengurangi daya tarik logam 'save haven' tersebut.
Harga emas di pasar spot turun 0,2% menjadi US$1.682,57 per ounce pada pukul 07.41 WIB, demikian laporan Reuters, di Bengaluru, Senin (8/6/2020). Sementara, emas berjangka Amerika Serikat menguat 0,3% menjadi US$1.688,10 per ounce.
Pekan lalu, emas anjlok 2,4%, penurunan mingguan terbesar sejak pekan yang berakhir pada 13 Maret 2020 dan pelemahan mingguan ketiga berturut-turut. Ekonomi AS secara tak terduga menambah pekerjaan pada Mei setelah mencatat rekor penurunan di bulan sebelumnya, menurut data yang dirilis Jumat, menunjukkan penyusutan yang dipicu wabah virus corona mungkin sudah berakhir dan mendorong pasar ekuitas.
Kini, fokus tertuju pada Bank Sentral AS, Federal Reserve yang akan menggelar pertemuan kebijakan dua hari, yang berakhir Rabu. Namun memperlihatkan tanda-tanda bahwa dampak dari pandemi virus corona masih ada, ekspor Tiongkok mengalami kontraksi pada Mei, setelah kenaikan mengejutkan pada April, sementara impor turun lebih dari perkiraan ke level terendah empat tahun.
Kematian global akibat virus corona mencapai 400.000, Minggu, ketika terjadi lonjakan kasus di Brasil dan India, dan jumlah kasus global mendekati 7 juta, menurut penghitungan Reuters.
Sentimen risiko juga tetap bertahan di tengah aksi demonstrasi untuk menuntut reformasi kepolisian di Amerika Serikat. Spekulan memotong posisi bullish (semarak) mereka di emas COMEX, dan meningkatkan dalam kontrak perak pada pekan hingga 2 Juni, menurut Komisi Perdagangan Komoditas Berjangka AS, Jumat.
SPDR Gold Trust, ETF emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya turun 0,4% menjadi 1.128,11 ton pada sesi Jumat. Harga logam lainnya, palladium naik 0,4% menjadi US$1.961,30 per ounce dan perak menguat 0,5% menjadi US$17,45 per ounce, sedangkan platinum merosot 1,7% menjadi US$821,78 per ounce.
Sementara itu dari dalam negeri, harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun lagi pada hari ini, Senin (8/6/2020).
Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di Rp876.000 pada hari ini. Harga emas Antam ini stabil dari harga Sabtu (6/6/2020) lalu di Rp876.000. Sementara, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam juga stabil dan berada di Rp762.000 pada hari ini.
