Dibanding 2019, Mahfud MD Sebut Karhutla Turun 82 Persen di 2020

- Jumat, 5 Maret 2021 | 17:50 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD dalam acara dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (Rakornas PB)BNPB 2021 di Jakarta, Jumat (5/3/2021). (photo/ANTARA/HO-BNPB)
Menko Polhukam Mahfud MD dalam acara dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (Rakornas PB)BNPB 2021 di Jakarta, Jumat (5/3/2021). (photo/ANTARA/HO-BNPB)

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Tanah Air dalam satu tahun terakhir turun sekitar 82 persen, berdasarkan data yang dihimpun pada 2019 dan 2020.

"Turun sebesar 82 persen dari yang terjadi pada tahun 2019. Sudah sangat jauh,” kata Mahfud dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (Rakornas PB) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) 2021 di Jakarta, Jumat (5/3) dikutip dari ANTARA.

Mahfud menyebutkan total luas wilayah kasus karhutla pada tahun 2019 tercatat 2,6 juta hektare, sedangkan tahun 2020, turun menjadi 296.942 hektare.

Mahfud meminta agar seluruh komponen tetap menjaga situasi tersebut dengan upaya-upaya komprehensif dalam implementasi percepatan penanggulangan karhutla sebagaimana tertuang dalam Inpres Nomor 3 Tahun 2020.

Baca juga: MUA Ini Curhat Ada Adik Artis Minta Endorse Make Up Nikah, Netizen Duga Adik Via Vallen

"Mari kita jaga situasi ini karena pemerintah sudah berkomitmen untuk melaksanakan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan sebagai wujud kehadiran negara," katanya.

Mahfud mengatakan, Presiden telah mengeluarkan instruksi lewat Inpres 3 Tahun 2020 tentang penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.

"Jadi, pedoman kebijakan sekarang Inpres 3 Tahun 2020. Tapi sebenarnya ini sudah dimulai tahun 2015, pada waktu itu juga Presiden mengeluarkan Inpres khusus. Tapi yang sekarang kita bicarakan Inpres 3 Tahun 2020," tuturnya.

"Di mana, di dalam Inpres tersebut, Presiden memerintahkan kepada kita semua yang ditunjuk di dalam Inpres ini jabatan yang pejabatnya ditunjuk Presiden untuk satu melakukan upaya penanggulangan kebakaran hutan dan seluruh wilayah Indonesia," kata Mahfud.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X