Khatib: Nabi Muhammad SAW Pernah Terapkan Physical Distancing

- Minggu, 24 Mei 2020 | 09:44 WIB
Suasana shalat Idul Fitri 1441 Hijriah di masjid agung Al-Munawwar Kota Ternate, Maluku Utara (Antara/Abdul Fatah)
Suasana shalat Idul Fitri 1441 Hijriah di masjid agung Al-Munawwar Kota Ternate, Maluku Utara (Antara/Abdul Fatah)

Khatib Hi Harun Ginoni meminta umat Muslim di Maluku Utara (Malut) dalam momentum Idul Fitri 1441 Hijriah, agar meniru sikap Rasulullah SAW.

Beliau pernah menerapkan ketaatannya melalui physical distancing selama 40 hari di Gua Hira untuk menghindari kemusyrikan.

"Sikap Nabi Muhammad SAW selama 40 hari di Gua Hira patut dicontohi, terutama umat dalam menghadapi ujian penyebaran virus COVID-19 melalui imbauan untuk menjalani karantina," kata Khatib salat Idul Fitri, Hi Harun Ginoni di masjid agung Al-Munawwar, Minggu (24/5/2020).

Menurutnya, ada empat sikap para Nabi yang harus diteladani seperti tercantum dalam surat An-Nisa. Mulai dari mentaati anjuran pemimpin, ketaatan terhadap ulama dan umara dengan kesabaran seperti dalam kondisi ancaman virus COVID-19 saat ini.

Khatib Hi Harun mengimbau agar masyarakat jaga jarak dan menghindari kerumunan melalui physical distancing dalam upaya mencegah mewabahnya virus COVID-19 di Malut.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Ternate, Iptu Setiaji menjelaskan, pihaknya mengamankan pelaksanaan shalat Idul Fitri di masjid Al-Munawwar dan mewajibkan jamaah yang masuk ke masjid harus menggunakan masker.

"Seluruh jamaah saat masuk ke masjid wajib menggunakan masker, sebagai bentuk mendukung imbauan pemerintah dalam mencegah penyebaran virus COVID-19 di daerah ini," kata Setiaji.

Begitu pula untuk lahan parkir dilakukan pemisahan sehingga mengantisipasi terjadinya kerumunan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X