Mas Menteri Nadiem Tolong! Sekolah Ini Ambruk, Puluhan Tahun Tak Diperbaiki

- Selasa, 7 Juni 2022 | 14:57 WIB
SDN 2 Dayakan, Ponorogo, ambruk. (Sony Dwi Prastyo/IDZ Creators)
SDN 2 Dayakan, Ponorogo, ambruk. (Sony Dwi Prastyo/IDZ Creators)

Aktivitas belajar dan mengajar puluhan siswa SDN 2 Dayakan, Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, harus dialihkan ke dalam ruangan perpustakaan. Hal tersebut setelah atap ruang kelas roboh. 

-
SDN 2 Dayakan, Ponorogo, ambruk. (Sony Dwi Prastyo/IDZ Creators)

Kepala SDN 2 Dayakan, Suroso mengatakan total ada 29 siswa kelas 5 dan 6 yang terpaksa belajar di ruang perpustakaan. Sebab ruang kelas 5 sudah tidak bisa digunakan, sedangkan ruang kelas 6 bagian atapnya sudah melengkung.

"Yang rusak paling parah ruang kelas 5, kalo ruang kelas 6 atapnya sudah melengkung, kita pindah semua di perpustakaan takut jika ambrol lagi," kata Suroso, Kepala SDN 2 Dayakan kepada Soni Dwi P, Tim IDZ Creators. Selasa (7/6/2022). 

-
SDN 2 Dayakan, Ponorogo, ambruk. (Sony Dwi Prastyo/IDZ Creators)

Suroso menceritakan bahwa ambrolnya ruang kelas tersebut terjadi pada hari Kamis, 2 Juni 2022 saat hujan deras mengguyur sekolah. Beruntung tidak ada siswa atau guru yang sedang beraktivitas di dalam ruangan itu.

"Tahu tahu yang langsung ambrol itu, tidak ada korban. Saat itu sudah pulang semua," imbuh Suroso. 

-
SDN 2 Dayakan, Ponorogo, ambruk. (Sony Dwi Prastyo/IDZ Creators)

Dirinya menduga bahwa ambrolnya atap ruang kelas tersebut karena sudah lapuk dan termakan usia, meski kondisi bangunannya kokoh. Terakhir sekolah tersebut direhabilitasi pada 1998. 

"Sekolah ini sudah ada sejak 1993, informasi dari guru guru di sini terakhir direhabilitasi itu 1998 terus enggak ada lagi," lanjutnya. 

-
SDN 2 Dayakan, Ponorogo, ambruk. (Sony Dwi Prastyo/IDZ Creators)

Sebenarnya, lanjut Suroso pihaknya sudah mengajukan proposal untuk dilakukan rehabilitasi sejak 2021. Namun hingga kini belum ada jawaban dari dinas terkait. Selain ruang kelas 5 yang ambrol, ada juga ruang kelas 6 ruang guru, dan WC yang kondisi atapnya cukup mengkhawatirkan. 

"Kalau sudah seperti ini jadi was-was, sebab kondisinya memang sudah keropos," bebernya. 

Saat ini, SDN 2 Dayakan memiliki sebanyak 64 siswa dan 9 guru. Setelah kejadian ini Suroso akan melaporkan kepada dinas pendidikan dan bisa segera diperbaiki agar siswa tidak terganggu proses belajarnya. 

Sementara itu, salah satu siswa kelas 5 Rizki Fatkhurohim mengatakan sudah dua minggu ini ia belajar di ruang perpustakaan bersama teman temannya. Dirinya juga berharap agar kelasnya bisa diperbaiki segera. 

"Keinginannya segera diperbaiki biar bisa balik belajar di ruang kelas," kata Rizki. 

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.

-
IDZ Creators

 

Halaman:

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

X