Pimpin Sesi III KTT G20, Presiden Jokowi Serukan Perang untuk Diakhiri

- Rabu, 16 November 2022 | 14:49 WIB
Presiden Jokowi. (Dok: BPMI Setpres)
Presiden Jokowi. (Dok: BPMI Setpres)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengulangi pesannya kepada pemimpin negara G20 untuk dapat menciptakan situasi global yang kondusif. Oleh sebab itu Presiden Jokowi meminta kepada para pemimpin dunia agar dapat menghentikan perang.

Pernyataan tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat membuka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 sesi III, di Hotel The Apurva Kempinski, Bali, Rabu (16/11/2022) siang.

“Stop the war. I repeat, stop the war. Lot is at stake. Banyak hal yang dipertaruhkan. Perang hanya akan menyengsarakan rakyat. Pemulihan ekonomi dunia tidak akan terjadi jika situasi tidak membaik," kata Jokowi sebagaimana dilihat dari laman setkab.

Baca Juga: Roket Diduga Buatan Rusia Hantam Polandia, Presiden Andrzej Duda: Masih Dalam Penyelidikan

Ditegaskan Jokowi sejatinya sebagai pemimpin dunia maka semuanya harus bisa memiliki tanggung jawab agar dapat menciptakan situasi global yang kondusif bagi masa depan dunia.

"Sebagai pemimpin, kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan situasi global yang kondusif bagi masa depan dunia,” tambah Jokowi.

Baca Juga: Roket Diduga Buatannya Hantam Polandia, Kementerian Pertahanan Rusia Beri Bantahan!

Sebelumnya diketahui sebuah roket, yang diduga buatan Rusia, menghantam sebuah desa di Polandia Timur, yaitu Przewodow. Perlu diketahui, desa tersebut berjarak 6 km dari perbatasan Ukraina yang tengah berperang dengan Rusia.

-
Dampak ledakan di Przewodow (Reuters/handout).

Menurut media setempat, roket itu mengenai fasilitas pengering biji-bijian. Sayang, ada dua korban yang tewas dalam insiden nahas ini.

Presiden Polandia, Andrzej Duda, pun telah buka suara. Dia menyatakan, masih menyelidiki roket yang diduga buatan Rusia tersebut.

“Kami tidak memiliki bukti konklusif sekarang mengenai siapa yang meluncurkan rudal ini... Kemungkinan besar itu adalah rudal buatan Rusia, tetapi ini semua masih dalam penyelidikan sekarang,” kata Presiden Andrzej Duda.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X