Obat antivirus remdesivir, yang diproduksi Gilead Sciences Inc. dipercaya dapat membantu menyembuhkan gejala pada penderita pasien virus corona.
Obat tersebut terbukti khasiatnya setelah diberikan pada pasien yang lebih awal mengalami gejala.
Dipercaya dapat mengobati virus corona, obat yang kini mendapat pengawasan ketat itu mengalami kenaikan pasar dalam beberapa minggu belakangan ini.
Kenaikan tersebut juga berpengaruh pada lonjakan saham Gilead Sciences Inc, sebesar 9%.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Gilead, sebanyak 62% pasien bisa pulang terlebih dahulu dari rumah sakit, dibanding dengan 49% lainnya yang terlambat diobati.
Percobaan yang dilakukan oleh Gilead ini dilakukan terhadap 397 pasien. Peneliti melakukan evaluasi keamanan dan keampuhan resep pengobatan dosis 5 hari dan dosis 10 hari remdesivir, pada pasien rawat inap virus corona dalam kategori parah.
Remsidivir menjadi obat yang saat ini banyak mencuri perhatian orang-orang, mengingat belum ada obat atau vaksin untuk virus corona.
