Menyusul laporan perusahaan keamanan siber Israel yang menyebutkan bahwa data 15 juta pengguna Tokopedia diretas oleh orang tidak bertanggung jawab, pihak manajemen Tokopedia memastikan bahwa hingga saat ini, tidak ada kebocoran data terkait pembayaran.
VP of Corporate Communications Tokopedia, Nuraini Razak mengatakan, data pembayaran transaksi di Tokopedia dipastikan aman dan tidak dapat diretas, karena perusahaan telah menggunakan standar keamanan berlapis yang memastikan transaksi menjadi aman.
"Seluruh transaksi dengan semua metode pembayaran, termasuk informasi kartu debit, kartu kredit dan OVO, di Tokopedia tetap terjaga keamanannya," ujar Nuraini kepada Indozone, saat dikonfirmasi pada Minggu (3/5/2020).
Tokopedia, kata Nuraini, juga menerapkan keamanan berlapis, termasuk dengan OTP yang hanya dapat diakses secara real time oleh pemilik akun.
"Maka itu kami selalu mengedukasi seluruh pengguna untuk tidak memberikan kode OTP kepada siapapun dan untuk alasan apapun," tegasnya.
"Saat ini, kami terus melakukan investigasi dan belum ada informasi lebih lanjut yang dapat kami sampaikan," sambungnya.
