Korsel Dimintai 121 Negara untuk Bantu Pengujian Virus Corona

- Rabu, 1 April 2020 | 23:13 WIB
Staf medis dalam pekerjaan alat pelindung di pusat pengujian 'drive-thru' untuk penyakit coronavirus baru COVID-19 di Pusat Medis Universitas Yeungnam di Daegu. (photo/REUTERS/Kim Kyung-Hoon)
Staf medis dalam pekerjaan alat pelindung di pusat pengujian 'drive-thru' untuk penyakit coronavirus baru COVID-19 di Pusat Medis Universitas Yeungnam di Daegu. (photo/REUTERS/Kim Kyung-Hoon)

Ratusan negara meminta bantuan pengujian Covid-19 kepada Korea Selatan. Hal itu karena Korsel berhasil menjadi negara yang sukses memperlambat penyebaran virus tersebut.

Dari penuturan seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Korsel, sebanyak 121 negara meminta Seoul untuk membantu pengujian terkait virus Corona. Korsel sendiri berhasil menekan laju penyebaran Covid-19 lewat pengujian besar-besaran yang didukung penelurusan kontak secara intensif.

Kampanye tersebut menjadi salah satu cara yang dapat memperlambat penyebaran Corona. Bahkan, langkah tersebut dinilai lebih baik daripada yang dilakukan oleh Tiongkok.

“Kami mendapatkan banyak permintaan dari berbagai negara karena kami telah membangun pengalaman sejak awal wabah. Jumlahnya, sekarang menjadi 121 negara, meningkat dari hari ke hari,” kata pejabat yang tidak disebutkan identitasnya, dilansir dari Reuters, Rabu (1/4/2020).

Pejabat tersebut mengatakan bahwa Korsel telah membentuk satuan tugas yang nantinya menentukan bagaimana mereka dapat menawarkan bantuan. Alat tes Korsel memiliki kontrak untuk memasok negara bagian Amerika Serikat (AS) dan sejumlah negara termasuk Italia.

Hingga kini, jumlah positif Corona di Korsel berjumlah 9.887 orang dengan 165 kematian dan 5.567 pasien yang dinyatakan sembuh.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X