Andre Rosiade Offside, Respon Gerindra Mengejutkan

- Jumat, 7 Februari 2020 | 14:57 WIB
Sufmi Dasco Ahmad. (Instagram/@sufmi_dasco)
Sufmi Dasco Ahmad. (Instagram/@sufmi_dasco)

Politisi Gerindra Andre Rosiade dinilai offside karena melakukan penggerebekan Pekerja Seks Komersial (PSK) di luar dari perintah Partai. Peristiwa itu membuat Gerindra menjadi sorotan dan dikritik masyarakat luas.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, secara langsung meminta maaf atas kejadian tersebut pada masyarakat luas, karena merusak situasi yang sudah berjalan kondusif.

"DPP Partai Gerindra juga menyampaikan prihatin, meminta maaf kepada masyarakat apabila kemudian membuat situasi menjadi tidak kondusif," ucapnya di Gedung DPR RI, Jum'at (7/2/2020).

Gerindra, sambungnya, akan segera meminta keterangan dan penjelasan secara langsung dari Andre yang sudah dijadwalkan pekan depan.  

Dasco juga mengatakan, untuk mendalami peritiwa itu, Gerindra sudah mengirim tim khusus ke Padang dan menemukan fakta bahwa Andre sebenarnya tidak berada di dalam hotel, pada saat penggerebekan PSK di Padang.

"Itu sudah masuk dalam ranah klarifikasi, kami akan tanyakan kepada yang bersangkutan. Awal yang pertama ditemukan memang Andre Rosiade tidak berada di dalam kamar pada saat kejadian," ungkapnya.

Sebelumnya, Andre Rosiade melakukan penggerebekan pekerja seks online di Padang, Sumatera Barat pada 26 Januari lalu. Kepolisian Daerah Sumatera Barat menyatakan, penggerebekan itu dilakukan atas informasi dari Andre.

Polisi menetapkan pekerja seks berinisial NN itu sebagai tersangka. Sejumlah pihak pun mengkritik Andre Rosiade terkait ini. Dia dianggap melakukan penjebakan terhadap pekerja seks online tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X