Di samping belum dapat tanda-tanda melemahnya wabah virus corona, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI telah menemukan 177 kasus hoaks hingga Minggu (8/3/2020) yang terjadi di Indonesia. Sedangkan lima di antaranya tengah dibawa ke ranah hukum.
Informasi tersebut disampaikan Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI Semuel Abrijani Pangerapan di Jakarta, Senin (9/3/2020). Lima kasus yang sedang ditangani itu di antara dua kasus ditangani Polda Kalimantan Timur, dua kasus lainnya di Kalimantan Barat, dan satu di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
"(Hoaks yang dibawa ke jalur hukum) adalah mereka (pembuat hoaks) yang punya indikasinya. Misalnya untuk kasus yang di bandara itu, kalau ada niatan, desain, itu dia niat dong, bikin kepanikan," jelas Semuel.
Mengatasi informasi hoaks seterusnya, Semuel mengatakan pihaknya akan memberikan literasi digital yang berisikan informasi yang benar dan terpercaya.
"Kita ingin menyediakan edukasi literasi digital. Mendahulukan nalar sebagai kapten kita. Bagaimana bisa memberikan kesadaran masyarakat soal ruang digital," katanya.
Artikel Menarik Lainnya:
- Cuti Bersama Ditambah, Apa Tanggapan Menparekraf, Wishnutama?
- QRIS, Terobosan Dompet Dhuafa yang Memudahkan Milenial Bayar Zakat
- Bekuk Sindikat Curanmor Bogor, Polisi Temukan 4 Senpi Laras Panjang
