Insiden penembakan di luar gedung federal di Dallas terjadi pada Senin, (17/6/2019) waktu setempat. Meski menyebabkan kepanikan, tidak ada korban luka sebelum pelaku ditembak secara fatal oleh polisi.
Saat insiden terjadi, seorang fotografer untuk Dallas Morning News, Tom Fox berada di lokasi kejadian. Bukannya menyelamatkan diri, Fox justru meraih kameranya dan mengambil gambar dari aksi pelaku.
Seperti halnya kebanyakan jurnalis metro, Fox berada di lokasi kejadian untuk mencari berita. Awalnya, ia hendak menuju ke pelantikan walikota baru kota tetapi berhenti di gedung pengadilan federal untuk mengambil foto seorang terdakwa dalam sebuah kasus penipuan piagam sekolah terlebih dahulu.
Jadi, dia sedang menunggu tepat di depan gedung ketika pria bersenjata, yang diidentifikasi oleh pihak berwenang sebagai mantan prajurit infanteri Brian Isaack Clyde, muncul dan mulai menembak. Pria ini mengenakan topeng, perlengkapan taktis dan senapan bertenaga tinggi.
Alih-alih berlari untuk menyelamatkan diri, insting pertama Fox adalah mengambil foto. Hasilnya, menawarkan pandangan langka dari penembakan aktif dari sudut pandang seseorang di jalur bahaya langsung.
WFAA viewer Tim Brown recorded this video from a shooting outside the Earle Cabell Federal Building #WFAA pic.twitter.com/uQ3iNupjig
— jesus flores (@WFAAJFlo) June 17, 2019
"Saya terus berpikir, 'Dia akan melihat saya di sudut itu dan dia akan menembak," kata Fox dalam sebuah wawancara yang dinukil dari USA Today, Selasa (18/6).
Salah satu foto dari pria bersenjata itu diambil Fox dari jarak beberapa meter saja, ketika pelaku mendekati gedung federal dengan berjalan kaki, tangannya yang bersarung tangan memegang senjata dan klip amunisi menempel di ikat pinggangnya.
"Saya hanya berdiri di sana dan berdoa bahwa pelaku tidak berjalan ke arah saya. Karena jika dia berjalan melewati saya dan melihat saya, dia akan menembak saya. Dia sudah mengeluarkan senjatanya," tambah Fox.
