Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemprov DKI sudah mengupayakan berbagai program pengendalian dan pencegahan banjir di DKI Jakarta. Namun daratan DKI Jakarta dan intensitas hujan yang tinggi menyebabkan genangan.
"Jakarta termasuk daerah dengan daratan rendan dan kita juga sudah mengupayakan berbagai program pencegahan banjir, tapi masih saja ada genangan," ujar Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (12/10/2022)
Selain itu Riza mengatakan besarnya anggaran pengendalian banjir setiap tahun untuk membuat sumur resapan, pengerukan dan embung (cekungan untuk mengatur dan menampung aliran air hujan). Sebagai bukti seriusnya Pemprov DKI dalam pengendalian dan pencegahan banjir.
Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Pj Gubernur DKI Jakarta Bereskan Masalah Banjir dan Macet
"Kita terus punya komitmen dan konsistensi yang kuat untuk sungguh buktikan dengan besarnya anggaran pengendalian banjir dan program yang kita buat sperti sumur resapan, pengerukan dan embung," sambung Riza
Ia menyebut standar Pemprov DKI genangan harus surut kurang dari 6 jam masih lebih baik, dalam pengendalian dan pencegahan banjir.
Baca Juga: Jaktim dan Jaksel Banjir Lagi! Ketinggain Air Capai 2,2 Meter
"genangannya cepat surut sebagaimana standar kita, kita harapkan krg dari 6 jam itu surut dan kita bs liat proses penurunan surutnya air,"
Selain itu Riza juga mengatakan Pemprov sedang menyiapkan lahan untuk melakukan proyek normalisasi dan naturalisasi sungai, namun terhalang penyedian lahan.
"Kita terus membelanjakan penyediaan lahan untuk normalisasi, tapi penyediaan tanah di DKI Jakarta tidak mudah,"
