Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, meminta pihak kepolisian segera mengusut laporan warga. Ini terkait dugaan penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) subsidi, untuk proyek perkantoran di Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur.
Menurut Heru, pihaknya sudah menindaklanjuti laporan tersebut melalui kelurahan dari laporan awal yang disampaikan masyarakat via aplikasi Jakarta Kini (Jaki).
"Saya sudah baca laporannya. Itu dilaporkan ke Kelurahan Bidara Cina, Jatinegara. Ya, itu ditindaklanjuti aja. Kalau subsidi ada kewenangan aparat hukum, misalnya yang menangani itu," ujar Heru, Jumat (2/12/2022).
Baca Juga: Warga Kampung Susun Bayam Demo di Balai Kota, Apa Tuntutan Mereka?
Perlu diketahui, warga sebelumnya melaporkan dugaan penyalahgunaan BBM subsidi untuk pembangunan proyek perkantoran di Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Dalam aduannya, juga disebutkan proyek menggunakan solar bersubsidi untuk pembangunan.
"Diduga, menggunakan BBM Solar ilegal atau bersubsidi yang seharusnya hanya digunakan masyarakat miskin," tulis pelapor dengan nomor JK2211280276, Senin (28/11/2022).
Baca Juga: Sewa Sepeda ‘Gowes’ di DKI Jakarta Tak Terurus, Dishub: Operator Kurang Dana
Menurutnya, pembangunan gedung menggunakan solar, yang diperuntukan khusus untuk industri dengan harga khusus, bukan BBM bersubsidi dari pemerintah. Jadi, pelapor meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan pihak kepolisian, untuk mengecek penggunan BBM tersebut.
