Mantan menteri Prancis Nicolas Hulot dituduh telah melakukan pemerkosaan dan pelecehan seksual. Tuduhan ini dilontarkan oleh beberapa wanita yang tampil dalam sebuah film dokumenter TV, Kamis (25/11/2021).
Namun, dalam wawancara sebelum film dokumenter itu ditayangkan, pria 66 tahun itu membantah tuduhan itu dan mengatakan para wanita itu telah berbohong.
Dilansir Guardian, jaksa penuntut umum Paris, Laure Beccuau, pada hari Jum'at mengumumkan akan melakukan penyelidikan awal atas tuduhan tersebut.
Empat wanita yang tak saling kenal itu mengatakan bahwa mereka telah diserang oleh Hulot.
Salah satu wanita yang bersaksi mengatakan bahwa Hulot memaksanya melakukan seks oral di dalam kendaraan di tempat parkir terbuka pada Mei 1989 saat dia berusia 16 tahun.
"Saya masih muda, saya tidak pernah melakukan hal seperti itu. Saya tidak mengerti apa yang dia inginkan," katanya.
Apa yang telah dilakukan Hulot kepadanya meninggalkan bekas yang selalu menghantui dia selama bertahun-tahun.
Pada tahun 2012 Hulot mencalonkan diri sebagai presiden dan kemudian dia menjabat sebagai menteri transisi ekologi dalam pemerintahan pertama Emmanuel Macron antara 2017 dan 2018.
Di tahun 2018 saat Hulot menjabat sebagai menteri, sebuah majalah mengklaim dia telah memperkosa cucu mendiang presiden Sosialis. Tak lama setelah berita itu Hulot mengundurkan diri secara tiba-tiba dengan alasan ketidaksepakatan atas kebijakan lingkungan pemerintah.
Baca juga: Tersinggung dengan Komentar Macron, Pemerintah Mali Panggil Dubes Prancis
Wanita lain yang menjadi korban Hulot mengatakan dia diserang pada tahun 1998 ketika dia berusia 23 tahun dan bekerja di kedutaan Prancis di Moskow.
Hulot melakukan aksinya kepada wanita itu saat berada di dalam taksi. Hulot langsung menciumnya, namun wanita itu langsung menampar Hulot.
Wanita ketiga yang menjadi korban, saat itu bekerja di salah satu acara Hulot, dia diperingatkan untuk menghindari berduaan dengan Hulot dan mengunci pintu kabin ketika berada di kapal saat mereka syuting. Namun, dia tak menjelaskan lebih detail apa yang telah terjadi.
Wanita keempat mengatakan dia telah dicium oleh Hulot pada tahun 2001 saat dia bekerja sama dengan mantan menteri itu.
