Fakta Anak Kandung Penggal Kepala Ayah di Samosir, Diduga Sakit Jiwa dan Pernah Dipasung

- Minggu, 17 Oktober 2021 | 10:04 WIB
BS, anak kandung yang membunuh ayahnya di Samosir, diringkus polisi, Sabtu malam (16/10/2021). (Ist)
BS, anak kandung yang membunuh ayahnya di Samosir, diringkus polisi, Sabtu malam (16/10/2021). (Ist)

Pihak Polres Samosir mengungkap fakta di balik kasus pembunuhan sadis yang dilakukan oleh seorang pria berinisial BS terhadap ayah kandungnya, Sampe Raja Situmorang, Pemukiman Sitorang Nabolon Dusun III, Desa Sihusapi, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara pada Sabtu malam (16/10/2021).

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, BS yang memenggal kepala ayahnya itu diduga mengidap gangguan kejiwaan. Ia bahkan pernah dipasung oleh orang tuanya jauh hari sebelum pembunuhan tersebut.

"Untuk pelaku akan dibawa ke RS Jiwa di Medan," ujar Kasat Reskrim Polres Samosir AKP Suhartono Minggu (17/10/2021).

Sedangkan jenazah Sampe Raja Situmorang yang sudah tak berkepala, dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumatera Utara di Medan.

Seperti diberitakan sebelumnya, BS, yang sehari-hari bekerja sebagai petani, membunuh ayahnya secara brutal hingga memenggal kepala ayahnya sampai terpisah dari badan. Saat jasad Sampe Raja Situmorang ditemukan warga tergeletak di depan rumhanya, kepalanya sudah tidak ada.

Malam itu, BS tiba-tiba menyerang ayahnya yang saat itu tengah duduk santai di depan rumahnya dengan sebilah kayu. Awalnya BS memukul kepala ayahnya sampai tersungkur. Lalu, setelah ayahnya tersungkur, BS lantas menggorok leher ayahnya hingga kepalanya terpisah dari tubuhnya.

-
BS, anak kandung yang membunuh ayahnya di Samosir, diringkus polisi, Sabtu malam (16/10/2021). (Ist)

Suhartono bilang, setelah membunuh ayahnya, BS langsung masuk ke dalam rumahnya.

Pihak kepolisian sendiri baru mengetahui kabar pembunuhan ini setelah diberi tahu oleh warga, tak lama setelah pembunuhan sadis itu. Polisi langsung datang ke lokasi kejadian dan meringkus BS.

"Berdasarkan informasi dari warga, pelaku ini merupakan anak kandung dari korban, yakni Budianto Situmorang. Pelaku sudah kami amankan dari dalam rumahnya," jelas Suhartono.

-
Korban ditimbun tanah. (ist)

Lanjut Suhartono, tak cuma memotong kepala ayahnya, BS juga membelah kepala ayahnya setelah terpisah dari badan.

"Kepala ayahnya juga dibelah oleh pelaku dengan parang," jelas Suhartono.

Tak cuma ayah kandungnya, ibu kandungnya, yakni Kostaria Simarmata, juga diserang oleh BS.

Adapun kasus ini sudah dilaporkan ke polisi oleh Brigadir Reno HT Manik dengan nomor laporan LP/A/20/X/2021/SPKT.UNITRESKRIM/POLSEK SIMANINDO/POLRES SAMOSIR/POLDA SUMATERA UTARA. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X