Sebuah video yang beredar memperlihatkan seekor sapi tengah duduk di pinggir jalan. Sapi tersebut diduga dagangan seseorang untuk hari raya Idul Adha.
Di belakang pohon sebelah sapi itu, berdiri dua orang pria yang merupakan warga dan dua polisi.
Dua pria itu tampak berusaha mendorong tali agar lingkaran tali yang sudah dibuat melingkar di leher sapi tersebut.
Sapi berwarna kuning muda itu terlihat santai, menghiraukan kesibukan orang-orang yang ada di sana.
Saat salah satu polisi hendak mengelus kepala sapi, secara tiba-tiba sapi itu berdiri dan berusaha menyeruduk polisi yang ada di depannya.
Namun akibat sapi berwarna kuning muda itu menyerang (dalam banyak redaksi media arus utama dianggap mengamuk) dan dianggap merepotkan, polisi mengambil "jalan pintas" dengan menembak mati sapi tersebut.
Dan kejadian tersebut sudah terjadi pada bulan Juli tahun lalu.
Tali yang semula berada di depan sapi itu bertujuan membantu mereka menggiring sapi tersebut naik ke atas pick-up.
Penembakan tersebut, kata Kepala Sub Bagian Humas Iptu Achmad Rochan, dianggap sebagai "tindakan terukur".
"Setelah satu setengah jam belum bisa dijinakkan, kami terpaksa menembak mati sapi kurban tersebut, sekitar pukul 15.28 WIB," katanya.
