Viral! Mobil Diteriaki Maling oleh Pemotor hingga Pecahkan Kaca, Pelaku Masih Siswa SMA

- Jumat, 18 Februari 2022 | 16:55 WIB
Ilustrasi begal mobil. (ANTARA News/Insan Faizin Mubarak)
Ilustrasi begal mobil. (ANTARA News/Insan Faizin Mubarak)

Sebuah video viral memperlihatkan seunit mobil yang melintas di jalan diteriaki maling oleh sejumlah pengendara motor. Bahkan para pemotor tersebut melakukan aksi kekerasan dengan memecahkan kaca mobil tersebut.

Klip tersebut dibagikan oleh akun Instagram @realitabali. Video memperlihatkan sebuah mobil yang dipepet sejumlah pengendara motor dan terdengar suara-suara teriakan maling.

Saat mobil sulit bergerak, salah satu motor bergerak mendekat. Kemudian pengendara dan penumpang motor tersebut terlihat memukul kaca depan bagian kanan mobil.

Kejadian diketahui tersebut terjadi di Jalan Sudirman, Denpasar, Bali, pada Rabu (16/2/2022).

Kronologi dari pihak Pengendara Mobil

Pada unggahan lainnya, memperlihatkan kronologi dan penjelasan dari pihak keluarga pengendara mobil, yang mengutip akun kintan_savira.

Baca juga: Aji Santoso Pelatih Persebaya Menegaskan Timnya Belum Menyerah!

Dia menjelaskan bahwa pada saat itu ayahnya sedang mengantar barang. Tiba-tiba ada yang mengetok bagian belakang mobilnya dan berteriak terkena serempet.

“Karena papa gak ngerasa nyerempet orang, dan sudah ngeh (menyadari) itu adalah jebakan, maka papa gak meladei dan tetap jalan,” jelasnya.

“Nah, dari sini, bocah-bocah ini mulai teriak-teriak maling dan ngikutin papa kemana-mana. Sampai akhirnya mereka memecahkan kaca depan, dan kaca samping kanan dengan batu,” lanjut dia.

Meski begitu, pengendara mobil tersebut tidak panik dan tetap melakukan perjalanan. Dia akhirnya pergi ke rumah kerabanya.

“Syukur alhamdulilah papa gak kenapa-napa, hanya luka goresan di tangan kena pecahan kaca,” tutur kintan_savira.

Pelaku Anak SMA

Saat tiba di rumah kerabatnya, salah seorang pelaku yang berteriak maling berhasil ditangkap. Saat ditanya, dia mengaku hanya mengikuti teman-temannya yang berteriak maling.

“Terus mereka dihadang dan cuma 1 yang ketangkep, ini bocah-bocah masih SMA. Menurut pengakan bocah ini, dia hanya ikut-ikutan temannya dan disuruh teriak-teriak maling,” papar Kintan.

Meski demikian, kasus tersebut tidak dibawa ke ranah hukum. Kintan menjelaskan bahwa keluarganya dan keluarga pelaku yang tertangkap sudah bertemu.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X